Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Pukul 15.00 WIB, Pelajar MTS Tewas, Korban Dibonceng Kakaknya Tabrak Belakang Truk
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Air Terjun, Gampong Lam Ara Teunong, Kecamatan Kuta Malaka, Kabupaten Aceh Besar, Aceh pada kemarin hari Senin sore.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Air Terjun, Gampong Lam Ara Teunong, Kecamatan Kuta Malaka, Kabupaten Aceh Besar, Aceh pada kemarin hari Senin sore.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pelajar MTsN tewas.
Baca juga: Sosok Kombes Pol Adi Vivid, Anak Eks Kapolri Dai Bachtiar, Kini Jadi Ajudan Jokowi, Karir Mentereng
Baca juga: Potret Pasha Ungu dan Adelia di Turki, Mudah-mudahan Kita Lulus, Tahun Depan Bisa Kuliah
Baca juga: Ahok Penuhi Janji Kawan Lama, Ingatkan Davnie Tak Usah Korupsi
Foto: Muhammad Nafis Resya (14) mendapat perawatan medis setelah mengalami kecelakaan saat berboncengan dengan saudara Muhammad Raffi Resya (14) yang meninggal dunia dalam kecelakaan dengan truk Mitsubishi di Jalan Air Terjun, Gampong Lam Ara Teunong, Kecamatan Kuta Malaka, Kabupaten Aceh Besar, Senin (5/4/2021). (For Serambinews.com)
Kecelakaan yang merenggut nyawa kembali terjadi di Aceh Besar.
Nasib malang tersebut menimpa Muhammad Raffi Resya (13) pelajar kelas 1 MTsN Samahani, Aceh Besar, Senin (5/4/2021) sekitar pukul 15.00 WIB.
Sepeda motor Honda Beat BL 5988 AAE yang dinaiki bersama abangnya Muhammad Nafis Resya (14), warga Lam Ara Eungkit, Kecamatan Kuta Malaka, Aceh Besar, diduga menabrak bagian belakang truk Mitsubishi Cold BL 8587 LG yang disopiri Anwar (41), warga Air Dingin, Kecamatan Simeulue Timur, Simeulue.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Air Terjun, Gampong Lam Ara Teunong, Kecamatan Kuta Malaka.
Demikian disampaikan Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani SIK MH.
"Pada saat kecelakaan di Jalan Air Terjun, Gampong Lam Ara Teunong, korban Muhammad Raffi Resya duduk di belakang dan dibonceng oleh abang kandungnya, Muhammad Nafis Resya," kata Kombes Dicky yang dihubungi Serambi, Senin (5/4/2021) sore.
Menurut mantan Kabid Propam Polda Banten ini, sepeda motor Honda Beat yang dikendarai Muhammad Nafis Resya dan
membonceng adiknya Muhammad Raffi Resya, melaju dari arah Desa Lam Ara Teunong menuju air terjun.
Sementara truk Mitsubishi Colt BL 8587 LG yang disopiri Anwar, datang dari arah berlawanan, yakni dari Air Terjun menuju Desa Lam Ara Teunong.
Begitu tiba di lokasi kejadian, kata Kombes Dicky, sepeda motor yang dinaiki kedua saudara tersebut (adik dan abang) diduga hilang kendali di tikungan,
sehingga masuk ke lajur kanan jalan dari arah air terjun menuju Desa Lam Ara Teunong dan menabrak bagian belakang mobil truk mitsubishi colt tersebut.
Foto: Ilustrasi korban kecelakaan lalu lintas (Istimewa)
"Peristiwa itu merenggut nyawa Muhammad Raffi Resya.
Sementara Muhammad Nafis Resya, abangnya mengalami luka-luka dan sudah mendapat penanganan medis," sebut Dirlantas Polda Aceh ini.
Dari informasi yang diperoleh Serambi, Muhammad Nafis Resya yang berstatus pelajar kelas 2 SMP di Pesantren Blangbintang itu sudah dirujuk ke RSU Zainoel Abidin Banda Aceh.
Sementara jenazah almarhum Muhammad Raffi Resya (13) sudah dibawa pulang ke kampung neneknya, di Ulim, Kabupaten Pidie Jaya dan dikebumikan di sana.
Kasus kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa remaja malang itu pun kini dalam penangganan Satuan Lalu Lintas Polres Aceh Besar.
Lalu untuk kedua kendaraan, baik sepeda motor Honda Beat BL 5988 AAE maupun truk Mitsubishi Cold BL 8587 LG sudah diamankan pihak Satlantas Polres Aceh Besar.
Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani SIK MH, dalam berbagai kesempatan mengimbau seluruh masyarakat dan pengguna jalan untuk meningkatkan kehati-hatian serta kewaspadaan, karena kecelakaan yang terjadi selama ini didominasi oleh kesalahan manusia itu sendiri (human error).
Lalu, bagi yang ingin melakukan perjalanan, agar dicek secara betul yang berkaitan dengan kondisi kendaraan seperti rem, stir, dan ban.
Hal terakhir penekanan Dirlantas Polda Aceh ini, para pengguna jalan untuk saling menghargai dan menghormati sesama pengguna jalan lainnya.
Karena, semua memiliki hak yang sama saat berada di jalan.
(serambinews.com/Misran Asri)
Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Pelajar MTsN Samahani Meninggal Kecelakaan