Berita Politik
Prabowo Subianto dan Puan Maharani Dapat Dukungan Terbanyak Menurut Survei Ini Jelang Pilpres 2024
Namun, di simulasi calon presiden (Pilpres) dan calon wakil presiden (Cawapres) tersebut tak hanya nama Prabowo-Puan Maharani.
Sementara itu, Dendik menyebut Anies lebih ideal jika dipasangkan sebagai wakil presiden JK.
Ia menilai JK lebih mampu merangkul banyak kekuatan politik.
"JK lebih mampu merangkul banyak kekuatan politik, ditambah faktor Anies yang masih kuat,” ungkapnya, Kamis (1/4/2021), dalam keterangan tertulis.

Lebih lanjut, Dendik membeberkan soal elektabilitas Ganjar Pranowo.
Ia mengatakan Ganjar dan Khofifah merupakan kombinasi antara figur nasionalis dan Islam (NU).
Hal ini tentunya akan berpengaruh pada elektabilitas keduanya jika berpartisipasi dalam Pemilu 2024.
Terlebih Ganjar dan Khofifah sama-sama memiliki pengalaman sebagai gubernur.
Sama halnya dengan Ridwan Kamil yang berlatar belakang gubernur Jawa Barat.
Dendik menuturkan elektabilitas Ridwan Kamil akan semakin menguat jika dipasangkan dengan Ketua Umum Demokrat, AHY.
"RK-AHY sama-sama figur muda, didukung mesin politik yang solid maupun massa yang lebih cair,” tandasnya.
Nama-nama lain yang juga ada dalam simulasi kandidat capres 2024 adalah Airlangga Hartarto-Sandiaga Uno (4,7 persen), Erick Thohir-Tito Karnavian (3,2 persen), dan Gator Nurmantyo-Rizieq Shihab (1,3 persen).
Sebelumnya, nama Prabowo Subianto menempati posisi pertama sebagai kandidat capres 2024 berdasarkan Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan Parameter Politik Indonesia pada Februari 2021 lalu.
Mengutip Kompas.com, menurut survei LSI dilakukan semi-terbuka, Prabowo mendapat dukungan sebanyak 22,5 persen.
Angka ini terpaut jauh dengan kandidat capres lainnya.
Yakni Ganjar Pranowo di urutan kedua dengan dukungan 10,6 persen.