Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

ZA Dimakamkan di TPU Pelaku Teror, Ibu : Semoga Kamu Mendapat Tempat yang Terbaik

Pemakaman ZA mendapat pengawalan ketat aparat dan sebelum diturunkan lebih dulu kakak pria pelaku kumandangkan azan.

Editor: Alpen Martinus
(TribunJakarta/Bima Putra)
Jenazah perempuan pelaku penyerangan di Mabes Polri saat dibawa masuk ke Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (31/3/2021). 

Kapolsek Kramat Jati Kompol Tuti dan sejumlah anggota kepolisian bersenjata turut mendampingi orangtua ZA.

Sekitar lima menit obrolan berlangsung, Ali dan istrinya menjelaskan identitas putrinya ZA kepada petugas Administrasi Forensik.

Selesai autopsi, Kamis dini hari WIB, jenazah ZA dibawa

ke TPU Pondok Ranggon yang selama ini identik jadi makam pelaku teror.

Sebut saja beberapa di antaranya kakak beradik Syaifudin Zuhri dan Muhammad Syahrir, juga adik iparnya Ibrohim.

Ada juga teroris Ridwan alias Nico Prestiando, pengawal Dul Matin, Hasan Noer, Muhammad Syarif, Pino Damayanto alias Ahmad Urip alias Hayat.

Wakil Kepala RS Polri Kramat Jati Kombes Umar menjelaskan,

hasil autopsi menjelaskan ZA tewas karena luka tembak di jantung.

Kakak Azan, Ibu Mendoakan

Selesai autopsi jenazah ZA dibawa ke TPU Pondok Ranggon difasilitasi penyidik,

tanpa disemayamkan lebih dulu di rumah duka di Ciracas.

"(ZA) Meninggal karena tembakan yang mematikan di jantung.

Penyidik Polda Metro Jaya yang akan menjelaskan," kata Umar, Kamis (1/5/2020).

Pemakaman ZA mendapat pengawalan ketat aparat dan sebelum diturunkan lebih dulu kakak pria pelaku kumandangkan azan.

Istrinya duduk di kursi plastik, ditemani anaknya,

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved