'Selamat Jalan sahabat', Jurnalis Tribun Manado Rine Araro Berpulang

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar duka itu datang Kamis (01/03/2021) subuh tadi. 

Duka kembali menggelayuti keluarga besar Tribun Manado. Belum lama kehilangan Vendi Lera, wartawan di Desk Online, Tribun kehilangan lagi jurnalisnya.

Wartawan Tribun Manado, Rine Araro berpulang. Rine yang sehari-hari editor Tribun Manado menghembuskan nafas terakhir tadi subuh sekitar pukul 05.00 WITA. 

Sebelumnya, Rine sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit TNI AD RW Mongisidi, Teling Manado. 

Ia masuk rumah sakit sejak Minggu (28/03/2021) malam. Ia dibawa ke RS karena kondisinya terus menurun seminggu sebelumnya. 

Dua hari pertama di RS kondisi Rine lumayan baik. Ia masih bisa berkomunikasi dengan sahabat dan para kolega. 

Setiap pesan lewat WhatsApp yang masuk, pesan via Facebook masih sempat dibalas. Ia pun masih bisa berbagi cerita via Instagram Stories dan status Facebook. 

Meskipun memang, Rine tak bisa lepas dari alat bantu pernapasan (oksigen). Hal ini tak lepas dari sakit gangguan pada paru-paru yang digumulinya.

Kondisi kesehatan Rine yang mengampu halaman daerah memang menurun sejak awal tahun ini. 

Sebelumnya, ia telah dua kali masuk keluar RS. Bulan Februari, Rine sempat menjalani perawatan di RS Sitti Maryam dan RS Teling. 

Rabu (31/03/2021) dini hari, kondisi Rine memburuk. Ia kehilangan kesadaran. Keluarga mengabari Tribun, memohon topangan doa. 

Atas rekomendasi tim medik, Rine dipindahkan ke Ruang ICU (Unit Perawatan Intensif). Ia pindah ruang perawatan sejak Rabu sore. 

Hanya beberapa jam di ruangan itu, Rine menghembuskan nafas terakhirnya. Selamat jalan Rine. Selamat jalan sahabat kami. Kau akan selalu kami kenang dan rindukan.

Rine lahir di Manado, 19 November 1984. Almarhumah meninggal dalam usia 36 tahun.

Bergabung dengan Tribun Manado sejak 2008, sebelum media ini terbit perdana pada tahun 2009.