Masih Ingat Polisi Tembak TNI Hingga Tewas? Pelaku Ternyata Mabuk, 'Goblok, Gue Lagi Mabok Bego'
Cornelius enggan membayar tagihan dari Intan. Kemudian TNI Praka Martinus Sinurat diminta untuk melihat struk minuman CS.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Masih ingat Polisi tembak TNI ? Begini kelanjutan kasus di Cengkareng tersebut.
Polisi tersebut adalah Bripka Cornelius Siahaan dan korban TNI Praka Martinus Sinurat
Kasus penembakan cengkareng yang melibatkan menghebohkan Tanah Air beberapa waktu lalu.
Rekonstruksi Polisi tembak tentara di Cengkareng mengungkap awal mula Bripka Cornelius Siahaan tembak TNI.
Kasus Polisi Tembak TNI ini berawal dari mabuk berat.
Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi penembakan cengkareng Senin (29/3/2021).
Anggota Polri, Bripka CS atau Bripka Cornelius Siahaan membuat yatim lima anak sekaligus setelah penembakan cengkareng, Kamis (25/2/2021). CS mengamuk karena mabuk berat
Ada 51 adegan yagn diperagakan yang dihadiri langsung tersangka Bripka Kornelius Siahaan.
Saat rekonstruksi terungkap awal mula penembakan itu.
"Goblok, Gue Lagi Mabok Bego," ini kata kata Bripka Cornelius Siahaan saat ditagih pukul 04.00 wita karena kafe hendak tutup.
Fakta lainnya, Brikap Cornelius enam kali menembakkan senjata revolvernya di kafe itu.
Bripka Cornelis tiba di RM Cafe pukul 02.00 WIB.
CS datang bersama Fegi. Karena sudah akrab, kedatangan mereka disambut Gisson Hutapea yang sudah duduk disudut kiri kafe.
CS langsung memesan minuman. Tak lama pelayan bernama Tiara dan Intan datang menghampiri mereka dan menemaninya.
"Minuman (Black Label) yang dipesan CS datang diantarakan oleh Feri Saut Simanjuntak," kata penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya saat membacakan adegan rekonstruksi, Senin (29/3/2021).