Sulut Respon Bom Makassar
PMII Bolmong Kecam Aksi Bom Bunuh Diri di Makassar, Randi: Ini Tindakan Tidak Berperikemanusiaan
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), juga memberikan kecaman terhadap aksi tersebut.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Handhika Dawangi
Lebih lanjut Argo mengatakan, saat ini terdapat total 14 korban luka akibat ledakan di depan Gereja Katedral Makassar dan dua korban meninggal dunia yang diduga para pelaku.
Keseluruhan korban luka tersebut kata Argo telah dilarikan ke beberapa Rumah Sakit di wilayah Makassar untuk menerima perawatan.
Beberapa Rumah Sakit yang dijadikan rujukan untuk melakukan perawatan yakni RS Stella Maris, RS Akademisi dan RS Pelanomia Makassar.
"Jadi ada 14 korban yang sekarang masih dalam perawatan oleh dokter," kata Argo.
Keseluruhan korban luka tersebut kata Argo mengalami luka yang didominasi di sekitaran kaki, tangan, kepala dan perut.
Para korban terluka karena terkena percikan dari ledakan bom yang terjadi sekitar 10.20 WITA tersebut.
"Ada tiga orang korban dilarikan ke rumah sakit Stella Maris, luka leher dada muka tangan dan kaki,
ada 7 orang di RS Akademis kena serpihan, luka di kaki di betis di paha yang sudah dilakukan pengobatan dan 4 orang di RS pelamonia mengalami paha betis pada mata kaki yang kena serpihan dari ledakan," tukasnya. (*)
Berita Terkait Bom di Makassar
Artikel ini sebagian telah tayang di:
Tribunnews.com