Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Masih Ingat Siswa Bunuh Guru Karena Ditegur Merokok? Pelaku Sering Mimpi dan Terbayang Wajah Korban

Pelaku menusuk korban hingga berkali-kali. Tak hanya mengalami penusukan, korban juga menerima pengeroyokan oleh FL dan OU

Editor: Finneke Wolajan
TRIBUNMANADO/JUFRI MANTAK
Masih Ingat Siswa Bunuh Guru Karena Ditegur Merokok? Pelaku Sering Mimpi dan Terbayang Wajah Korban 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Masih ingat kasus siswa bunuh guru di Manado? Peristiwa ini sempat menghebohkan karena video pembunuhan ini viral di media sosial.

Korban adalah Alexander Werupangkey (54), Guru SMK Ichthus Manado, Kecamatan Mapanget, Kota Manado.

Kasus pembunuhan ini dilakukan dua siswanya FL (16) dan OU (17), warga Kelurahan Koka Mapanget Barat, Kecamatan Mapanget, Senin (28/10/2019) lalu.

Kasus siswa bunuh guru ini dipicu karena pelaku tak terima ditegur korban karena merokok.

Pelaku menusuk korban hingga berkali-kali. Tak hanya mengalami ditusuk, korban juga menerima dikeroyok oleh FL dan OU.

Seorang guru di <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/smk-ichthus-manado' title='SMK Ichthus Manado'>SMK Ichthus Manado</a>, Alexander Pangkey (54) mengalami nasib nahas.
Seorang guru di SMK Ichthus Manado, Alexander Pangkey (54) mengalami nasib nahas. (TRIBUNMANADO)

Korban ditusuk pelaku FL di atas motor saat hendak keluar dari halaman sekolah.

Lalu korban melepaskan motornya dan hendak masuk ke area sekolah.

Namun FL langsung menusuknya dari belakang. Korban mencoba menghindar dan berlari masuk halaman sekolah.

Korban sempat melakukan perlawanan hingga pisaunya jatuh ke tanah.

Pelaku OU (17) masuk menghampiri FL. OU ikut memukul dan melakukan pengeroyokan kepada korban setelah mendapat ajakan dar FL.

Pelaku FL menikam korban sebanyak tujuh kali. Tidak berhenti disitu, saat korban merasa terpojok FL melakukan tikaman sebanyak tiga kali.

FL dan OU meninggalkan korban saat terkapar di tanah.

Selalu terbayang wajah guru

Kini, kedua pelaku siswa bunuh guru, yakni FL (16) dan OU (17) mengaku selalu terbayang wajah sang guru yang dihabisi nyawanya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved