Kasus Pembunuhan
Bunuh Selebgram, Keterangan Wanita Ini Berubah-ubah saat Diinterogasi, Sudah 4 Kali di Rukiah
Kasus pembunuhan yang dilakukan seorang wanita viral. Diketahui korbannya adalah seorang pria yang adalah selebgram.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pembunuhan yang dilakukan seorang wanita viral.
Diketahui korbannya adalah seorang pria yang adalah selebgram.
Terkait hal tersebut pelakunya kini diinterogasi polisi, namun keterangannya berubah-ubah terus.
Baca juga: Hasil Liga Champions Juventus vs Porto, Lawan 10 Pemain, Kemenangan Ronaldo Cs Tak Sanggup Loloskan
Baca juga: Hasil Liga Champions, Juventus Tak Mampu Lawan Porto, Kalah Jumlah Gol Tandang
Baca juga: CUKUP Ikuti Langkah ini Anda Bisa Tangkap Basah Pasangan yang Suka Rahasiakan Chat WhatsApp
Foto : Pelaku Aisyah dan almarhum Ari Pratama Selebgram Makassar semasa hidup. (kolase tribun-timur.com)
Seorang mahasiswi bernama Aisyah Afika kini mendekam di penjara usai membunuh selebgram asal Makassar, Ari Pratama (24).
Selama diinterogasi, keterangan pelaku selalu berubah-ubah.
Atas dasar hal tersebut, pelaku mendapatkan konseling.
Selama ini pelaku ternyata sudah empat kali jalani rukiah.
Ia mulai mendekam di sel tahanan Rutan Mapolsek Panakkukang, Jumat malam.
Atau, beberapa jam setelah aksi penikaman yang menewaskan selebgram Makassar, Ari Pratama.
Ari Pratama ditemukan tewas bersimbah darah akibat tusukan pisau dapur yang dilakukan Aisyah Alfika.
"Kita tahan di rutan Mapolsek Panakkukang, rutan perempuan," kata Iqbal ditemui, Senin (8/3/2021) sore.
Di rutan perempuan itu, kata Iqbal, Aisyah Alfika berbaur dengan empat tahanan perempuan lainnya.
"Jadi kami tempatkan bersama tahanan perempuan. Keseharian pelaku (Aisyah Alfika) ini, kami berupaya juga melakukan pendekatan secara emosional," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga melibatkan pihak keluarga untuk memulihkan psikologi pelaku yang diduga terguncang setelah melakukan aksi penikaman sadis.
"Kita libatkan juga orang tua si pelaku agar bisa menyesuaikan dengan lingkungan dalam sel" tuturnya.
Tidak hanya itu, Aisyah Alfika juga menjalani konseling oleh Psikolog Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) Kota Makassar, Dr Hairiyah.
Lebih kurang tiga jam pendampingan itu berlangsung di ruang Reskrim Polsek Panakukkang.
"Jadi untuk pelaku penikaman hari ini kita lakukan konseling ataupun trauma healing
dengan mendatangkan psikolog yang dibantu P2TP2A Kota Makassar," kata Kapolsek Panakukkang, Kompol Jamal Fathur Rakhman.
Konseling itu dilakukan, kata Kompol Jamal lantaran keterangan yang diberikan Aisyah Alfika berubah-ubah saat diinterogasi penyidik.
Foto : Aisyah Alfika terlihat keluar dari kamar seusai menikam selebgram Makassar Ari Pratama di Wisma Topaz, Makassar, Jumat (5/3/2021). (Capture Youtube Kompas TV)
"Kita lakukan konseling dengan pertimbangan selama pemeriksaan keterangan tersangka (Aisyah Alfika) berubah-ubah," ujar Kompol Jamal.
"Dan histori tersangka menurut keluarga mengalami gangguan kejiwaan dan pernah di ruqiah sudah empat kali," sambungya.
Konseling dan trauma healing itu lanjut dia akan terus dilakukan hingga dianggap kondisi psikologis Aisyah kembali normal.
Aksi pembunuhan yang dilakukan Aisyah terhadap Ari Pratama terjadi di Wisma Topaz, Jalan Topaz Raya Kecamatan Panakukkang, Makassar.
Selebgram atau salah satu konten kreator Kota Makassar itu, ditemukan tewas bersimbah darah.
Motif penikaman yang menewaskan Ari Pratama itu, diduga lantaran sakit hati ditinggal Aisyah Alfika.(Tribun-Timur/Muslimin Emba).
(Tribun-timur.com/Muslimin Emba)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Tiga Malam di Rutan Perempuan, Begini Kondisi Mahasiswi Pembunuh Selebgram Makassar Ari Pratama,