Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Maut

3 Orang Tewas Usai Terlibat Tabrakan Beruntun, Truk Boks Ringsek Tak Berbentuk

Kecelakaan itu melibatkan tiga truk sekaligus yaitu truk tronton berplat nomor DK-8580-AR, truk boks dengan nomor polisi L-9689-BX, dan truk Isuzu.

Editor: Ventrico Nonutu
Istimewa
Ilustrasi kecelakaan truk. 

TRIBUNAMNADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di jalan Tol Solo-Ngawi.

Kecelakaan lalu lintas tersebut tepatnya terjadi di di KM 532, Desa Jambanan, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen.

Akibat dari kecelakaan yang terjadi pada Rabu (10/3/2021) pukul 05.10 WIB tersebut, tiga orang meninggal dunia.

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pagi, Pengendara Suzuki Tewas di Tempat, Korban Jatuh Lalu Membentur Trotoar

Baca juga: Kecelakaan Tadi Pukul 05.00 WIB, Seorang Pemotor Suzuki Smash Tewas Jatuh Membentur Trotoar

Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, kecelakaan itu melibatkan tiga truk sekaligus yaitu truk tronton berplat nomor DK-8580-AR, truk boks dengan nomor polisi L-9689-BX, dan truk Isuzu berplat K-1955-EK.

Kejadian bermula saat truk tronton yang dikendarai oleh Handoko (55) asal Kampung Sewu, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo melaju dari Ngawi menuju Solo di lajur satu.

Lalu, dibelakangnya ada truk boks yang dikendarai oleh Bambang Margono (42) asal Kutonporong, Kecamatan Bangsal, Mojokerto dan penumpang Andik Dwi Susanto (40) asal Jalan Sungai Kapuas RT 01 RW 01, Krembung, Sidoarjo.


(Foto: Truk yang terlibat dalam kecelakaan maut di Jalan Tol Solo-Ngawi KM 532, Jambanan, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen, Rabu (10/3/2021).)

"Sampai di lokasi kejadian pengemudi truk boks diduga kurang konsentrasi dan tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya sehingga terjadi kecelakaan," papar Kanit Laka Lantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marvianto mewakili Kasatlantas Polres Sragen, AKP Ilham Syafriantoro.

Akibatnya, sopir boks dan seorang penumpangnya tewas seketika karena menabrak bagian belakang truk tronton.

"Berdasarkan hasil olah tempat kejadian, diduga sopir melaju dengan kecepatan tinggi," jelasnya.

Sebab, saat proses evakuasi kedua korban dalam posisi terjepit.

"Bagian depan truk boks ringsek tidak berbentuk," ucapnya.

Setelah terjadi kecelakaan tersebut, ternyata di belakangnya ada truk Isuzu yang dikemudikan oleh Edy Susanto (48) asal Desa Kecapi RT 32 RW 06, Tahunan, Jepara serta seorang kernet Nur Sofik (32).

"Tidak lama kemudian truk Isuzu ini juga menabrak truk boks tersebut dari belakang yang mengakibatkan truk boks terdorong membentur guardrail."

"Sehingga si sopir juga meninggal dalam kecelakaan ini," ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved