Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kaesang Pangarep

POTRET Kebersamaan Kaesang, Felicia Tissue dan Nadya, Tangan Anak Presiden dan Nadya Jadi Sorotan

Saat ini foto kebersamaan antara Felicia, Kaesang dan Nadya pun beredar luas. Dalam foto tersebut, ketiganya sedang berada di Singapura.

Editor: Indry Panigoro
Istimewa
Nadya, Felicia Tissue dan Kaesang Pangarep 

Aku tidak punya akun Twitter maupun akun dengan banyak followers, hanya akun kecil untuk menyebarluaskan foto makanan maupun acara keluarga. Aku datang dari keluarga sederhana yang bersahaja, dengan didikan mengenai nilai-nilai yang telah membentukku sekarang sebagai laki-laki.

Setelah menyaksikan apa yang telah terjadi pada adik perempuanku dalam hubungannya dengan seorang tokoh publik yang terkenal, yang telah berjalan selama lima tahun, aku merasa bahwa sebagai seorang kakak dan laki-laki, aku terpaksa harus membagikan apa yang menurutku penting kepada publik, terutama pada perempuan-perempuan yang mendengarkan ini sekarang.

Sebagai wanita yang setia dan berkomitmen pada pria yang ia percaya, Felicia telah ditinggalkan tanpa kejelasan, selain bukti nyata bahwa ia diselingkuhi secara emosional maupun spiritual.

Kaesang Pangarep dapat gebetan baru.
Kaesang Pangarep dapat gebetan baru. (Kolase Tribunkaltim.co)

Lelaki yang saya percayakan adik saya ini telah berkali-kali meminta restu orang tua maupun kakek-nenek saya, dan baru-baru ini melamar adik perempuan saya ini pada Desember 2020.

Pada Januari 2021 kemudian lelaki ini menghilang setelah memberitahu adik saya melalui surat tertulis bahwa ayahnya telah setuju.

Adik saya heran dan kebingungan. Adik saya berkali-kali mencoba menghubunginya namun tidak berhasil. Kemudian adik saya berusaha menghubungi bibi pria ini, kakak iparnya, bahkan ayahnya, melalui pesan instagram (DM), tapi tidak ada respons.

Aku tidak dapat membayangkan perasaan adik saya saat itu. Betapa tersiksanya ia saat itu. Tetapi, adik saya tetap percaya dengan pria ini, dan berdoa untuknya.

Saat itu saya hanya bisa iri betapa adik saya ini sangat kuat. Dia pergi ke gereja sebagai orang Kristen yang taat, ke kuil karena kepercayaan leluhur kami, juga ke masjid karena ia menghormati kepercayaan Islam. Semua itu hanya untuk mendoakan pria ini.

Saya tidak bisa berkata-kata, karena meski adik saya telah diperlakukan dengan jahat, dia tetap percaya secara penuh pada lelaki yang ia cintai dengan tulus.

Lelaki yang ia temui di saat lelaki itu sedang dalam saat terendahnya, tanpa punya apa-apa. Lelaki yang selalu naik bus bersamanya saat ke sekolah dan kencan di akhir minggu. Lelaki yang kemudian melamarnya, namun kemudian menghilang.

Lanjut ke beberapa hari lalu, kebenaran yang menyakitkan terungkap. Lelaki ini terfoto dan tervideo dengan perempuan lain, yang seharusnya adalah rekan kerja pria ini, yang juga rekan adik saya.

Saat itu, saya tak mampu berkata-kata. Saya hanya bisa berpikir, “Bagaimana bisa seorang laki-laki melakukan hal semacam itu ke perempuan lain?”

Kamu mengambil lima tahun kehidupan bahagia seorang wanita, melamarnya, lalu langsung menghilang, untuk kemudian menyakitinya lebih jauh dengan mempertontonkan afeksimu pada perempuan lain, ketika masih tidak memberikan kejelasan pada adik saya.

Sebagai kakak dan lelaki, saya sangat tidak membenarkan perilaku macam itu. Saya jijik dengan kelakuan pria ini dan cara ia memperlakukan adik saya.

Tidak ada wanita di muka bumi ini, apapun kewarganegaraannya, rasnya, maupun agamanya, boleh diperlakukan seperti ini. Semua wanita pantas dihargai, dihormati, dan diperlakukan dengan bermartabat, adikku bukan pengecualian.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved