Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Aksi Gila Wanita Racuni Suami, Mertua yang Jadi Korban, Dewi: ''Otong Selalu Jahat dengan Saya''

Wanita bernama Dewi Asmara (45 tahun) berniat menghabisi sang suami namun mertua yang jadi korban. KOrban diracuni anak menantu.

Editor: Frandi Piring
IstImewa
Dewi Asmara, pelaku yang niat racuni Suami, mertua yang jadi korban di Oki, Sumsel. 

Berniat Meracuni Suami

Dewi Asmara (45 tahun), wanita yang meracuni ibu mertuanya mengungkapkan, awalnya berniat meracuni suaminya.

Racun biawak itu dicampurkan ke dalam pindang ikan salai, namun dimakan ibu mertuanya berinisial NN (61 tahun).

Kasus menantu meracun mertua ini terjadi di Kecamatan Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Minggu (7/3/2021) kemarin.

Beredar video pengakuan pelaku Dewi Asmara (45) yang mengatakan bahwa sebenarnya yang akan diracuninya bukan mertuanya, NN (61), melainkan suaminya, AF alias Otong.

"Iya (mau racun) si Otong, karena Otong ini Pak selalu jahat dengan saya, katanya istrinya banyak," kata Dewi Asmara dalam rekaman video tersebut.

Dewi Asmara, pelaku yang niat <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/racun' title='racun'>racun</a>i Suami, <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/mertua' title='mertua'>mertua</a> yang jadi korban di Oki, Sumsel.

(Foto: Dewi Asmara 9duduk), pelaku yang niat racuni Suami, mertua yang jadi korban di Oki, Sumsel./IstImewa)

Kapolsek Tulung Selapan AKP Eko Suseno dihubungi melalui sambungan telepon mengatakan, memang ada pengakuan dari Dewi Asmara bahwa ia sebenarnya ingin meracuni suaminya, AF alias Otong.

Hanya saja, jelas Eko, polisi tetap mengacu pada fakta di lapangan bahwa yang jadi korban adalah NN, mertuanya.

"Kalau dari interogasi kemarin dia (mengatakan) memang mau meracuni suaminya, tapi terkena ibu (mertuanya), tapi itu belum dibuat keterangan, baru (hasil) interogasi," kata Eko Suseno.

Eko juga menyampaikan bahwa kondisi pelaku sampai hari ini normal dan sehat.

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu rumah tangga (IRT) yang kesal dan marah menyajikan makanan beracun bagi mertuanya.

Makanan beracun ini dicampurkan dalam menu ikan pindang salai yang diberikan khusus untuk mertuanya.

Akibat makanan beracun ini, sang mertua berinisial NN (61) meninggal dan juga beberapa ekor kucing ditemukan mati.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved