Kisruh KLB Partai Demokrat di Deli Serdang, Billy Lombok: Kami Yakin Dapat Lewati Ujian Ini

BILLY : Saya tidak terkomunikasi dengan agenda itu. Tapi beberapa pengurus dikontak. pak ketua DPD dikontak. Ada empat orang yang melakukan pendekatan.

Kader dari partai lain juga lakukan pendekatan. Kami dapat laporan dari DPC tentang pendekatan dengan motif tertentu

TRIBUN : Ada pendapat bahwa KLB muncul karena tindakan AHY yang ke daerah harus diservis. Juga muncul isu jika ada mahar di pilkada. 

BILLY : Saya ingin luruskan. Iuran fraksi itu ada tiap partai. Jumlahnya tak besar.

Kami gunakan untuk sekretariat. Jika DPD berkunjung tentu ada SPPD. Tugas kami adalah mengawal dengan baik. Untuk mahar saya kita bisa kita saksikan di Pilgub lalu. 

Bisa tanyakan apakah ada mahar atau tidak. Saya kira tidak. Ketika ada pilkada kader patungan dengan kerelaan. Itu realita parpol.

Untuk menentukan calon di pilkada tentu ada upaya lobi. Seluruh partai ingin menang dan dapat calon terbaik. Bukan berarti ada terselubung. Tak pernah ada. Bisa dikonfrontasi. 

TRIBUN : Bagaimana anda lihat kepemimpinan AHY. Apakah AHY mampu bawa demokrat lewati gejolak.

Baca juga: Pegawai Angkasa Pura I Bandara Samrat Manado Mulai Jalani Vaksinasi Covid-19

Baca juga: Masih Ingat Julie Estelle? Menikah Dengan David Tjiptobiantoro, Ini Momen Favorit hingga Bulan Madu

BILLY : AHY figur muda. Tidak jauh umurnya dari saya. Ini adalah modal politik bagi parpol yang upayakan terobosan menuju partai modern.

Beliau penuh motivasi. Itu bisa dilihat dari ia sering turun ke daerah bencana dan pada covid 19.

Kami diajarkan seni berkomunikasi dengan baik ketika fraksi kami bukan mayoritas. Proses komunikasi berjalan baik. Masalah

ini ujian bagi kita. Akan kita lewati demgan dukungan rakyat. 

TRIBUN : Yang dihadapi kekuatan besar.  Moeldoko kepala staf kantor presiden.  Bagaimana anda lihat figur Moeldoko ?

BILLY : Yang kita sayangkan proses tidak normal. Kongres ke V sudah tetapkan seluruh aturan main. Demokrat mendukung hal yang baik dari pemerinrajlk.

Tak pernah ketum kami ganggu. Di Sulut hubungan dengan pusat luar biasa. Potensi berkembang pesat karena sinergi.