Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Demam Berdarah Dengue

Cegah DBD, Perangkat Kelurahan Kinilow Lakukan Kerja Bakti

Terpantau, kegiatan yang digelar di lokasi pekuburan Kinilow dipimpin langsung Lurah Kinilow Rendra Musak.

Penulis: Hesly Marentek | Editor: Rizali Posumah
Tribunmanado.co.id/Hesly Marentek
Para perangkat Kelurahan Kinilow saat melakukan kerja bakti di Komplek Pekuburan Kinilow, Kamis (4/2/2021). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID -- Upaya dalam mencegah penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) dilakukan Pemerintah Kelurahan Kinilow, Kecamatan Tomohon Utara, Kota Tomohon.

Salah satunya dengan melakukan kerja bakti, Kamis (4/3/2021), yang diikuti para perangkat Kelurahan.

Terpantau, kegiatan yang digelar di lokasi pekuburan Kinilow dipimpin langsung Lurah Kinilow Rendra Musak.

"Giat ini dilakukan untuk menindaklanjuti apa yang menjadi visi misi Wali Kota Caroll Senduk dan Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut yakni menjaga kebersihan dan mencegah penyebaran penyakit DBD," katanya.

"Jadi ini merupakan salah satu langkah untuk menekan penyebaran DBD khususnya di Kelurahan Kinilow," tambah Musak.

Dia menyebut yang menjadi target untuk dilakukan pembersihan yaitu ditempat yang rawan tumpukan yang bisa berpotensi menjadi sarang DBD.

"Langkah awal kita bersihkan dari lahan pekuburan yang memang dekat dengan pemukiman warga," sebutnya.

Musak pun turut menghimbau agar masyarakat Kinilow juga bisa memperhatikan kebersihan sehingga terhindar dari Penyakit DBD

"Kami juga mengimbau kepada masyarakat Kelurahan Kinilow, agar lebih memperhatikan kebersihan lingkungan."

"Saat ini rawan penyakit DBD ditambah dengan pengaruh curah hujan tinggi," pungkasnya.

Adapun sebagaimana dari data Dinas Kesehatan Kota Tomohon hingga 16 Februari lalu totak sudah ada 14 kasus DBD di Kota Tomohon. (hem)

Apa itu Demam Berdarah Dengue?

Demam Berdarah Daengue adalah penyakit virus yang dibawa oleh nyamuk, yang terjadi di daerah tropis dan subtropis.

Diketahui orang yang terinfeksi virus ini untuk kedua kalinya memiliki risiko yang jauh lebih besar terserang penyakit parah.

Gejala yang akan muncul seperti demam, ruam, serta nyeri otot dan sendi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved