Gempa Bumi
Gempa Bumi Selasa (02/03/21), Belum Diketahui Kerusakan dan Korban, Ini Lokasi dan Magnitudo Gempa
Guncangan gempa bermagnitudo 5,1 SR menggetarkan wilayah Bengkulu. Tepatnya, terjadi di Pulau Enggano, Bengkulu, pagi tadi.
Penulis: Frandi Piring | Editor: Frandi Piring
atau perlemahan sampai di Pulau Enggano dan Bengkulu," jelas dia.
Di samping faktor jarak yang cukup jauh,
Daryono menambahkan bahwa pusat gempa ini terjadi di bidang kontak antar lempeng yang menjalar melalui batuan keras di Pulau Enggano.
Di mana batuan di pulau ini tersusun oleh batuan taji atau prisma akresi (the accretionary prism) yang sangat keras,
sehingga dapat mengalami deamplifikasi atau peredaman.
Daryono menjelaskan bahwa selama ini fenomena tersebut sudah lazim,
gempa signifikan yang bersumber di zona megathrust Sumatrea relatif mengalami peredaman di Pulau Enggano, Kepulauan Mentawai, Kepulauan Batu, Pulau Nias dan Pulau Simeulue.
" Gempa Enggano tadi malam berpusat di bidang kontak antar Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Eurasia tepatnya di Segmen Megathrust Enggano yang memiliki magnitudo tertarget 8,4," kata Daryono.
Segmen Megathrust Enggano sudah melepaskan energinya pada pada 4 Juni 2000 dengan magnitudo 7,9.
Gempa besar saat itu, ungkap Daryono, mengakibatkan 94 orang tewas,
lebih dari 1.000 orang luka-luka dan sedikitnya 15.000 rumah rusak berat.
"Gempa ini merusak karena memang magnitudonya yang besar, memiliki kedalaman dangkal,
serta lokasi episenternya yang terletak di antara Kota Bengkulu dan Pulau Enggano,
sehingga berdampak di Pulau Enggano dan Wilayah Provinsi Bengkulu," jelas dia.
Kendati segmen Megathrust Enggano sudah rilis energi dengan gempa besarnya pada tahun 2000,
tetapi tidak boleh mengatakan bahwa segmen ini aman 100 persen.
"Kewaspadaan perlu terus kita tingkatkan dan ke depankan di setiap wilayah dekat sumber gempa potensial,
selain itu secara umum gempa memang belum dapat diprediksi," ungkap Daryono.
(fra-tribunmanado.co.id/kompas.com)
Baca juga: Gempa Bumi Kembali Terjadi di Halmahera Senin 1 Maret 2021, Sebelumnya RS Retak, Ini Magnitudo Gempa