Heboh, Naskah Pidato Bupati Masih Tertulis Christiany Paruntu, Wongkar: Akan Kami Cari Sumbernya

Laporan kontributor tribunmanado.co.id, Rul Mantik

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Rapat Paripurna mendengarkan pidato Bupati Minahasa Selatan (Minsel), Senin (1/3/2021) gempar.

Masih tercantumnya nama bupati yang lama, Christiany Paruntu, dalam pidato itu, jadi penyebab.

Peserta dan undangan Rapat Paripurna di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pun dibuat heboh.

Itu terungkap setelah Bupati Minsel, Franky Donny Wongkar (FDW) mengakhiri pidatonya.

Dia menyatakan bahwa ada yang salah dari naskah pidato yang dia bacakan.

"Saya mau koreksi. Naskah pidato ini ada yang salah. Di sini masih tertulis nama Bupati Christiany Eugenia Paruntu," ungkap Wongkar.

Koreksi Wongkar saat Rapat Parupurna, sontak memantik riuh peserta dan undangan rapat.

Ruangan rapat yang awalnya tenang berubah ramai. Anggota DPRD dan para pejabat saling bertatapan mendengar pengakuan Wongkar.

Bupati Minsel, saat diwawancarai wartawan Tribun Manado, usai rapat paripurna menjelaskan, dia akan mencari tahu sumber kesalahan pengetikan naskah pidatonya itu.

"Akan kami cari sumbernya," tandas Wongkar, usai Rapat Paripurna sekira Pukul 12.00 Wita.

Menurut Wongkar, kesalahan penulisan naskah pidato bupati itu tidak bisa dianggap remeh.

"Penulisan naskah pidato kan ada alurnya. Dari siapa ke siapa, kemudian dijadikan naskah pidato. Pembuatannya telah diatur, jadi tidak sembarangan," terangnya.

Kesalahan itu, kata Wongkar, ada keterkaitan dengan disiplin administrasi.

"Ini menunjukkan bahwa ada ketidakdisiplinan dalam administrasi dan kerja. Hal seperti inilah yang harus diubah," pungkas Wongkar.