Bacaan Alkitab
Bacaan Alkitab Minggu 28 Februari 2021, Nehemia 7:61-62 : Penatalayanan Nehemia
Dia tidak mengambil apa yang menjadi haknya sebagai bupati. Dia memberlakukan hukum dengan baik
TRIBUNMANADO.CO.ID - Nehemia, adalah Juruminum Raja Artahsasta di Kekaisaran Persia, yang sangat taat kepada Tuhan.
Karena loyalitasnya, dia sangat disayangi raja. Oleh perkenanan Allah, raja mengizinkan dia memimpin rombongan ketiga eksodus bangsanya kembali ke Yerusalem.
Karena kebaikan dan ketulusan hatinya, Tuhan Allah memakai dia membangun kembali tembok Yerusalem dan pintu gerbang yang hancur luluh akibat serangan musuh mereka. Allah memakai dia secara luar biasa.
Meski dia ditentang oleh Sanbalat dan Tobia, tapi dia berhasil membangun kembali Tembok Yerusalem hanya dalam waktu 52 hari.

Allah pun memakai dia menjadi bupati di Yehuda.
Sebagai bupati, dia berlaku adil, baik dan bijaksana.
Dia tidak mengambil apa yang menjadi haknya sebagai bupati. Dia memberlakukan hukum dengan baik.
Dia juga menata pemerintahan, politik, kemasyarakatan, budaya dan keimanan jemaat dengan baik.
Dia mencatat semua umat yang pulang mulai dari rombongan pertama yang dipimpin oleh Zerubabel dan timnya, serta rombongan rombongan kedua yang dipimpin imam Ezra.
Dalam daftar rombongan pertama itu, mereka berangkat dari berbagai tempat yang berbeda.
Termasuk yang berangkat dari Tel-Melah, Tel-Harsa, Kerub, Adon dan Imer yang berjumlah 642 orang. Namun asal usul mereka tidaklah begitu jelas.
Jumlah orang Israel yang pulang memang telah berkurang karena penawanan yang dilakukan oleh Nebukadnezar.
Demikian firman Tuhan jari ini.
Inilah orang-orang yang berangkat pulang dari Tel-Melah, Tel-Harsa, Kerub, Adon dan Imer,
tetapi mereka tidak dapat menyatakan apakah kaum keluarga dan asal usul mereka termasuk bangsa Israel:
bani Delaya, bani Tobia, bani Nekoda: enam ratus empat puluh dua orang; (ay 61, 62)
Selama 12 tahun menjadi bupati di Yehuda, Nehemia tidak mencari untung. Dia mengarahkan umat Allah untuk lebih taat kepada-Nya dan beribadah kepada Allah.