Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nurdin Abdullah Ditangkap

Pengakuan Jubir Nurdin Abdullah, Veronica: Bapak Dibangunkan KPK Pukul 01.00 Dini Hari . .

Veronica menjelaskan kronologi Gubernur Nurdin Abdullah dibawa ke Jakarta oleh KPK. Simak videonya!

Editor: Frandi Piring
berita.news
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (kiri) bersama Jubir Veronica Moniaga (kanan). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pengakuan Juru Bicara Gubernur Nurdin Abdullah, Veronica Moniaga terkait penangkapan yang dilakukan KPK di kediaman Gubernur Sulsel tersebut.

Veronica Moniaga memberikan penjelasan terkait operasi tangkap tangan (OTT) KPK di Makassar Sulawesi Selatan itu.

Ia menjelaskan kronologi Gubernur Nurdin Abdullah dibawa ke Jakarta oleh KPK.

"Bapak sedang istirahat dengan ibu di rumah (Gubernuran Sulsel) seperti biasa," kata Veronica diwancara di depan pintu masuk Gubernuran Sulsel Jl Sungai Tangka Makassar, Sabtu (27/2/2021).

Kalau masih ada yang menjumpai bapak, mungkin di beberapa tempat nongkrong tadi malam bapak masih terlihat. Sebelum bapak pulang ke rumah, lalu istirahat sama ibu," ujar Veronica.

Juru Bicara Gubernur <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/nurdin-abdullah' title='Nurdin Abdullah'>Nurdin Abdullah</a>, <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/veronica-moniaga' title='Veronica Moniaga'>Veronica Moniaga</a> saat <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/kpk' title='KPK'>KPK</a> datangi rumah Gubernur Sulsel.

(Foto: Juru Bicara Gubernur Nurdin Abdullah, Veronica Moniaga saat KPK datangi rumah Gubernur Sulsel.TRIBUN-TIMUR.COM/MUHAMMAD FADHLY ALI)

Sementara istirahat, KPK Datang.

"Kemudian pada pukul 01.00 dini hari. Dari tim KPK datang bertemu bapak gubernur secara baik," tambahnya.

Vero sapaannya menegaskan, tidak ada paksaan sama sekali, dan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menerima secara baik.

"Jadi bapak dibangunkan, memang ini mungkin suatu hal yang mengagetkan, tidak ada satu surat apapun. Kemudian beliau didatangi KPK," ujarnya.

Apakah tidak diinfokan lebih dulu, bahwa KPK akan datang?

"Tidak, jadi memang KPK datang untuk bertemu bapak," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah menjadi Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (OTT KPK).

Dari informasi yang didapatkan Tribun Timur, Nurdin Abdullah ditangkap KPK, beredar melalui aplikasi berbagi pesan WhatsApp, proses penangkapan mulai pukul 01.00 Wita.
Tim KPK sebanyak 9 orang telah melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) kepada Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan. Nurdin Abdullah di Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan.

Hal itu berdasarkan Surat Perintah Penyelidikan No : Sprin.Lidik-98/01/10/2020.

Tim KPK telah mengamankan beberapa orang antara lain: Agung Sucipto (Kontraktor, 64 Thn), Nuryadi (Sopir Agung, 36 tahun), Samsul Bahri (Adc Gubernur Provinsi Sulsel 48 tahun).

Nurdin Abdullah, <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/gubernur-sulawesi-selatan' title='Gubernur Sulawesi Selatan'>Gubernur Sulawesi Selatan</a> ditangkap <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/kpk' title='KPK'>KPK</a>, Sabtu (27/02/21).

(Foto: Gubernur Nurdin Abdullah ditangkap KPK. Juru Bicara Gubernur Nurdin Abdullah, Veronica Moniaga saat KPK datangi rumah Gubernur Sulsel.)

Selain itu, ada Edy Rahmat (Sekdis PU Provinsi Sulawesi Selatan) dan Irfandi ( Sopir Edy Rahmat).

Barang bukti yang diamankan oleh Tim KPK yaitu 1 (satu) koper yang berisi uang sebesar Rp 1 Miliar yang di amankan di Rumah Makan Nelayan Jl Ali Malaka, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.

Tim KPK kemudian langsung membawa Nurdin Abdullah dan rombongan langsung ke klinik untuk dilakukan pemeriksaan Swab antigen.

Untuk persiapan berangkat ke Jakarta melalui Bandara Sultan Hasanudin.

Tim KPK dan Rombongan di kawal oleh 4 orang Anggota Detasemen Gegana Polda Sulsel.

Kemudian pukul 05.44 Wita rombongan selesai melaksanakan pemeriksaan swab antigen dan menuju Bandara Sultan Hasanudin untuk berangkat ke Jakarta menggunakan Pesawat Garuda GA 617.

Tim dan rombongan memasuki Gate 2 untuk keberangkatan ke Jakarta, pukul 07.00 Wita.

Pengakuan Jubir KPK

Juru Bicara Komisi Pemberanrasan Korupsi ( KPK ) Ali Fikri memberi konfirmasi terkait operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan anggotanya di Makassar, Sulawesi Selatan.

"Benar, Jumat, 26/2/2021, tengah malam, KPK melakukan tangkap tangan terhadap kepala daerah di Sulawesi Selatan terkait dugaan tindak pidana korupsi," ujar Ali Fikri via pesan WhatsApp, Sabtu (27/2/2021) pagi.

Namun ia tidak menjelaskan spesifik kepala daerah yang di OTT siapa. Dan barang bukti yang didapatkan apa.

"Informasi lebih lengkap kasusnya, siapa saja yang ditangkap dan barang bukti apa yang diamankan, saat ini belum bisa kami sampaikan," jelas Ali Fikri

Menurutnya, seluruh tim masih bekerja.

"Tim masih bekerja, dan perkembangannya nanti akan kami sampaikan kepada rekan-rekan semua," katanya.

(*)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Jubir Nurdin Abdullah: Pukul 01.00 Dini Hari KPK Datang, Bapak Dibangunkan, https://makassar.tribunnews.com/2021/02/27/jubir-nurdin-abdullah-pukul-0100-dini-hari-kpk-datang-bapak-dibangunkan?page=all.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved