Nurdin Abdullah Ditangkap
Pengakuan Jubir Nurdin Abdullah, Veronica: Bapak Dibangunkan KPK Pukul 01.00 Dini Hari . .
Veronica menjelaskan kronologi Gubernur Nurdin Abdullah dibawa ke Jakarta oleh KPK. Simak videonya!
Hal itu berdasarkan Surat Perintah Penyelidikan No : Sprin.Lidik-98/01/10/2020.
Tim KPK telah mengamankan beberapa orang antara lain: Agung Sucipto (Kontraktor, 64 Thn), Nuryadi (Sopir Agung, 36 tahun), Samsul Bahri (Adc Gubernur Provinsi Sulsel 48 tahun).
(Foto: Gubernur Nurdin Abdullah ditangkap KPK. Juru Bicara Gubernur Nurdin Abdullah, Veronica Moniaga saat KPK datangi rumah Gubernur Sulsel.)
Selain itu, ada Edy Rahmat (Sekdis PU Provinsi Sulawesi Selatan) dan Irfandi ( Sopir Edy Rahmat).
Barang bukti yang diamankan oleh Tim KPK yaitu 1 (satu) koper yang berisi uang sebesar Rp 1 Miliar yang di amankan di Rumah Makan Nelayan Jl Ali Malaka, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.
Tim KPK kemudian langsung membawa Nurdin Abdullah dan rombongan langsung ke klinik untuk dilakukan pemeriksaan Swab antigen.
Untuk persiapan berangkat ke Jakarta melalui Bandara Sultan Hasanudin.
Tim KPK dan Rombongan di kawal oleh 4 orang Anggota Detasemen Gegana Polda Sulsel.
Kemudian pukul 05.44 Wita rombongan selesai melaksanakan pemeriksaan swab antigen dan menuju Bandara Sultan Hasanudin untuk berangkat ke Jakarta menggunakan Pesawat Garuda GA 617.
Tim dan rombongan memasuki Gate 2 untuk keberangkatan ke Jakarta, pukul 07.00 Wita.
Pengakuan Jubir KPK
Juru Bicara Komisi Pemberanrasan Korupsi ( KPK ) Ali Fikri memberi konfirmasi terkait operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan anggotanya di Makassar, Sulawesi Selatan.
"Benar, Jumat, 26/2/2021, tengah malam, KPK melakukan tangkap tangan terhadap kepala daerah di Sulawesi Selatan terkait dugaan tindak pidana korupsi," ujar Ali Fikri via pesan WhatsApp, Sabtu (27/2/2021) pagi.
Namun ia tidak menjelaskan spesifik kepala daerah yang di OTT siapa. Dan barang bukti yang didapatkan apa.