Terkini Nasional
Alasan Bripka CS Melakukan Penembakan yang Menewaskan Tiga Orang
Kecaman datang dari peristiwa penembakan brutal yang menewaskan tiga orang disebuah bar.
Namun, saat pelaku datang, kafe sudah hendak tutup.
Karena itulah, pelanggan lainnya sudah meninggalkan kafe.
Sebelum kafe tutup, pelaku ditagih bill senilai Rp 3.335.000.
Namun, pelaku menolak membayar tagihan tersebut.
Lantas, petugas keamanan kafe, Sinurat, menegur pelaku dan terjadilah cekcok di antara keduanya.
Tanpa basa-basi, pelaku langsung menyodorkan senjata api lalu ditembakkan ke kepala Sinurat dan dua korban lainnya secara bergantian.
Akibat kejadian itu, tiga orang tewas dan satu lainnya luka-luka.
Seusai menembaki korban, pelaku meninggalkan lokasi kejadian sambil menenteng senjata api di tangan kanannya.
Pelaku dijemput menggunakan mobil oleh seorang teman.
Namun, pelarian pelaku tak berlangsung lama.
Kini, ia sudah diamankan di Polsek Kalideres, Jakarta Barat.
Kini, Bripka CS sudah langsung ditetapkan sebagai tersangka, selain itu, dirinya juga langsung ditindak dan dipecat sebagai bentuk ketegasan institusi polisi.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran memastikan bakal menindak tegas aksi penembakan yang dilakukan Bripka CS.
"Kami akan menindak pelaku dengan tegas, akan melakukan penegakan hukum yang berkeadilan," kata Fadil kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
"Kami akan mengambil langkah-langkah cepat agar tersangka bisa diproses secara pidana," sambungnya.