Berita Minahasa
Di Minahasa, Program Pendidikan Tetap Jadi Prioritas
Program tahun 2021, antara lain meningkatkan kualitas SDM bagi tenaga administrasi, tenaga pendidik.
Penulis: Martsindy Rasuh | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Meski tahun ajaran 2021/2022 masih dalam situasi pandemi covid-19 dan belum bisa mengadakan tatap muka dalam kelas, tetapi menjadi prioritas utama untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Minahasa.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Minahasa Riviva Maringka, Minggu (21/2/2021).
"Meski belum bisa mengadakan tatap muka dalam kelas karena situasi masih pandemi, program pendidikan khususnya pembelajaran, peningkatan kualitas masih menjadi prioritas utama," ungkapnya kepada Tribun Manado.
Program tahun 2021, antara lain meningkatkan kualitas SDM bagi tenaga administrasi, tenaga pendidik.
• Kisah Lot, Keponakan Abraham yang Salah Memilih Jalan Hidup, Terlunta-lunta Hingga Hamili Anaknya
• Dihari yang Sama Pesawat AU Meksiko dan Pesawat Militer Nigeria Jatuh, Seluruh Penumpang Tewas
• Seorang Pria Menikah Ketiga Kalinya, Istri Kedua Marah Besar, Istri Pertama Malah Bantu Kawin Lari
"Guna mencapai itu semua yang kami lakukan diantaranya, diklat calon kepala sekolah, diklat calon pengawas dan kegiatan dari kementerian maupun Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP)," sebutnya.
Kemudian, peningkatan pada sarana dan prasarana melalui pengalokasian Dana Alokasi Khusus (DAK) juga Dana Alokasi Umum (DAU).
"Dana yang disusun untuk rehab ruangan sekolah ataupun ruangan baru, termasuk peningkatan kualitas toilet sekolah. Meskipun tidak semua sekolah dapat, tapi ini dilakukan bertahap," terangnya.
Disamping sarana dan prasarana, pihaknya pun tahun ini fokus pada teknologi informasi seperti penyediaan komputer, jaringan internet bagi sekolah.
• Seorang Pria Menikah Ketiga Kalinya, Istri Kedua Marah Besar, Istri Pertama Malah Bantu Kawin Lari
• Ngaku Presiden Poligami Muda Indonesia, Aldi Taher Siap Nikahi Nissa Sabyan, Ini Pesannya untuk Ayus
• Soal Tim Relawan FPI Pakai Atribut Lengkap Dibubarkan, Aziz Yanuar: Hanya Diminta Copot Atribut
"Itu semua dilakukan mengingat untuk pembelajaran saat ini masih menggunakan teknologi komputer."
"Sekaligus mengantisipasi penyebaran covid-19 cluster sekolah," katanya.
Selain itu, Dinas Dikbud pun tetap memprogramkan kegiatan ekstrakurikuler.
Bukan hanya fokus belajar, anak didik pun diarahkan untuk kegiatan luar sekolah, tujuannya mengembangkan minat dan bakat siswa.
"Ekstrakurikuler pun penting, misalkan pada bidang seni, olahraga bahkan kegiatan pramuka."
"Sehingga anak didik dapat terus mengembangkan minat dan bakat. Namun, tetap memperhatikan protokol kesehatan," sampainya.
"Guru dan siswa pun dapat berkolaborasi untuk membuat satu inovasi di bidang pendidikan."