Nasional
Sosok Nenek Sumiyem Penyapu Komplek Pekuburan Tionghoa, Pernah Dibayar Rp 5 Ribu
Imlek salah satu yang ditunggu Samiyem. Lansia dengan rambut kepalanya yang sudah memutih ini kelahiran Kapanewon Pengasih 58 tahun silam ini.
TRIBUNMANADO.CO.ID,KULONPROGO-Menjadi penyapu atau pembersih makam bukanlah hal yang mudah.
Banyak hal yang menjadi tanggungjawab, mulai dari keamanan, hingga kebersihan.
Tak banyak orang yang tahan dengan pekerjaan tersebut, lantaran membutuhkan kesabaran yang tinggi.
Apalagi kompleks pekuburan tersebut, sudah berisi banyak sekali makam.
Semak belukar memenuhi komplek Pekuburan Tionghoa pada Pedukuhan Tegallembut,
Kalurahan Giripeni, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Secara umum, "Bong Cina", sebutan warga pada pekuburan yang isinya ratusan
makam warga keturunan Tionghoa, memang terlihat tidak terawat.
• Masih Ingat Delon Indonesian Idol? Dulu Penyanyi Hebat, Sekarang Jadi Pedagang

Geliat warga Tionghoa sangat sedikit di pekuburan ini, bahkan di Tahun Baru Imlek seperti sekarang.
“Dulu ada yang dari Semarang, Yogyakarta, Surabaya. Tahun lalu hanya satu keluarga karena Corona.
Bong Cina
Warga Tionghoa
Samiyem
Atmo Suwarno
Mbah Atmo
keluarga Tionghoa
hari Cheng Beng
Pekuburan Tionghoa
Tahun Baru Imlek
pembersih makam
tribunmanado.co.id
manado.tribunnews.com
Potret Pengantin Pria Hanya Pakai Celana Pendek di Pelaminan, Tangannya Digantung |
![]() |
---|
Sosok Suami Puan Maharani, Bukan Orang Sembarangan,Punya Banyak Perushaan |
![]() |
---|
Ahok Penuhi Janji Kawan Lama, Ingatkan Davnie Tak Usah Korupsi |
![]() |
---|
Masih Ingat MK Napi Teroris Aceh 2010? Kini Ditangkap Lagi Lantaran Diduga Jual Senjata ke ZA |
![]() |
---|
Sudah Diumumkan, Pemerintah Izinkan Sholat Tarawih Berjemaah di Masjid Meski Pandemi Covid 19 |
![]() |
---|