Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Polemik Bupati Terpilih di Sabu Raijua

Kabupaten Sabu Raijua Akan Dipimpin Warga Negara AS, Riont P Riwu Kore Sah Bupati Terpilih

Kabupaten Sabu Raijua tiba-tiba menjadi perbincangan banyak kalangan di tanah air. Pasalnya, dalam proses Pilkada 2020 lalu, satu di antara calon

Editor: Aswin_Lumintang
Tangkapan layar kanal YouTube KPU Sabu Raijua
Bupati terpilih Kabupaten Sabu Raijua Orient Patriot Riwu Kore saat debat publik pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Sabu Raijua tahun 2020, Sabtu, 03 November 2020. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Kabupaten Sabu Raijua tiba-tiba menjadi perbincangan banyak kalangan di tanah air. Pasalnya, dalam proses Pilkada 2020 lalu, satu di antara calon yang mendaftar dan lolos memiliki kewarganegaraan Amerika Serikat (AS).

Menariknya, Riont P Riwu Kore yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Gerindra dan Partai Demokrat berhasil memenangkan Pilkada lalu.

Kini Bupati terpilih Sabu Raijua 2020 Riont P Riwu Kore menjadi perbincangan banyak pihak lantaran dia ternyata berstatus warga negara Amerika Serikat (AS).

Analis politik UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno pun turut menyoroti hal tersebut. Menurutnya ini kasus pertama yang terjadi di Pilkada Indonesia.

Bupati terpilih Kabupaten Sabu Raijua Orient Patriot Riwu Kore saat debat publik pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Sabu Raijua tahun 2020, Sabtu, 03 November 2020.
Bupati terpilih Kabupaten Sabu Raijua Orient Patriot Riwu Kore saat debat publik pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Sabu Raijua tahun 2020, Sabtu, 03 November 2020. (Tangkap layar kanal YouTube KPU SABU RAIJUA)

"Ini kasus pertama di pilkada Indonesia, dimana kecolongan orang asing jadi kepala daerah," ujar Adi, ketika dihubungi Tribunnews.com, Kamis (4/2/2021).

Adi memaparkan bahwa kasus ini akan terjadi polemik siapa nantinya yang dilantik. Sebab Riont P Riwu Kore bersama Thobias Uly sudah terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua.

"Jadi repot siapa yang harus dilantik," kata dia.

Baca juga: KPU: Berkas Bupati Terpilih Sabu Raijua Sudah di Tangan Mendagri dan Dinyatakan Lengkap

Adi mengatakan KPU dan Bawaslu dari daerah yang bersangkutan harus bertanggung jawab atas kejadian ini.

"Karena kan berkas pendaftaran diverifikasi KPU lalu Bawaslu yang mengawasi kerja KPU. Ini memalukan dan amatiran kerjanya," tandasnya.

Ujian Nasional Sudah Tak Ada, Ini Penggantinya, Ada Beberapa Poin

Ingat Pembunuhan Sadis Satu Keluarga di Sukoharjo? Keluarga Pelaku Senang Terdakwa HT Terima Ini

Kewenangan KPU Sudah Rampung

Sebelumnya diberitakan, Komisioner KPU RI Evi Novida Ginting mengatakan dokumen usulan Bupati terpilih Sabu Raijua, Orient Patriot Riwu Kore sudah berada di tangan Menteri Dalam Negeri, bahkan dinyatakan lengkap.

Adapun akhir masa jabatan (AMJ) Bupati Sabu Raijua saat ini akan berakhir per tanggal 17 Februari 2021.

Soal pelantikan Bupati Sabu Raijua terpilih yakni Orient Patriot Riwu Kore bukan lagi menjadi urusan KPU.

Orient P Riwu Kore (kiri) yang menjadi Bupati terpilih Sabu Raijua Nusa Tenggara Timur diduga masih menjadi warga negara Amerika Serikat
Orient P Riwu Kore (kiri) yang menjadi Bupati terpilih Sabu Raijua Nusa Tenggara Timur diduga masih menjadi warga negara Amerika Serikat (Sumber: akun Facebook Orientriwukore Via Kompas TV)

"Berdasarkan informasi dari KPU Provinsi saat ini dokumen usulan calon terpilih sudah sampai di Mendagri dan dinyatakan sudah lengkap. AMJ Bupati Sabu tanggal 17 Februari 2021 ini," kata Evi dalam keterangannya, Rabu (3/2/2021).

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved