Artis Meninggal
Artis Marco Panari Ternyata Meninggal Tersedak, Abis Makan Mi Instan dan Minuman Ini, Kronologinya
Mengenai kronologinya, Ghozali menyebut Marco sebelum meninggal dunia sempat minum-minuman beralkohol di apartemen.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Misteri penyebab kematian artis Marco Panari mulai terkuak.
Adik bintang sinetron Angela Gilsha disebut meninggal setelah tersedak.
Diketahui, Pemain sinetron Marco Panari meninggal dunia pada 30 Januari 2021.
Kanit Reskrim Polsek Menteng Kompol Ghozali Luhulima membenarkan, Marco Panari meninggal dunia karena tersedak di apartemen temannya, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (30/1/2021).
"Setelah kami melakukan pemeriksaan saksi-saksi, diketahui memang yang bersangkutan (Marco) meninggal karena tersedak mi," kata Ghozali Luhulima kepada awak media, Rabu (3/2/2021).
Mengenai kronologinya, Ghozali menyebut Marco sebelum meninggal dunia sempat minum-minuman beralkohol di apartemen.
"Dari penjelasan teman-temannya ini sudah dibilang, 'lo jangan minum kebanyakan' memang ibunya telepon mau casting. Dia bilang 'gue minum gue casting engga apa-apa, gua minum aja' gitu," ucapnya.
• Sinetron Ikatan Cinta Terima Sanksi dan Berhenti Tayang?

(Foto: Marco Panari meninggal dunia, Sabtu 30/1/2021/ instagram @marc0panari)
Ghozali menyebut sehari semalam, sebelum meninggal dunia, Marco mengonsumsi minuman beralkohol.
"Di apartemen itu minumnya. Dia (Marco) minum dua kali, dia minum malamnya di situ, akhirnya pindah ke Jakarta Selatan sana. Terus, besoknya atau Sabtunya jam 7 pagi balik lagi ke apartemen itu. Minum lagi," jelasnya.
"Kemudian selain minum ada juga makanan mie instan gitu. Mie apanya saya tidak tau tapi semua barang bukti sudah kami sita semuanya," tambahnya.
Ghozali menyebutkan kalau yang memakan mi instan ini adalah Marco sendiri, tidak dibuatkan oleh orang lain.
"Yang makan mi instan ini korban sendiri. Karena satu itu. Sebelum minum itu memang korban ini kita menemukan keluar darah di hidung, katanya sebelum minum dia mimisan," katanya.
• Masih Ingat Isu Kudeta Partai Demokrat? Ternyata Sudah Ada Aliran Dana Rp 100 Juta Tiap DPC
Lebih lanjut, Ghozali Luhulima sejauh ini memastikan kalau Marco Panari adik Angela Gilsha meninggal dunia karena tersedak mie instan.
"Sementara ini dari hasil pemeriksaan analisa awal dari dokter, pemeriksaan saksi-saksi, kita olah TKP ya karena tersedak. Kita belum menemukan tindak pidana di kasus ini," ujar Ghozali Luhulima.
Kronologi Meninggalnya
Kanit Reskrim Polsek Menteng Kompol Ghozali Luhulima mengaku tengah mengusut kasus meninggalnya artis peran Marco Panari, adik Angela Gilsha.
Sejauh ini beberapa saksi telah diperiksa.
Ghozali menjelaskan kronologi marco panari meninggal
“Jadi ceritanya gini, hari Jumat itu, sekitar jam berapa tuh ditelepon temannya yang perempuan kemudian suruh ke apartemen lantai 4.
Terus kemudian habis itu dia sampai di apartemen jam 19.30, kemudian mereka minumlah tiga orang perempuan semua,” kata Ghozali kepada Kompas.com via telepon, Rabu (3/2/2021).
“Nah setelah minum terus kemudian, sampai jam 2an pagi, karena teman satu lagi datang yang perempuan, mereka pindah ke apartemen yang di Jakarta
Selatan Setelah di sana kan hari Sabtu, Sabtu-nya kembali lagi ke apartemen lantai 4 (yang tadi),” tambah Ghozali.
Usai kembali lagi ke apartemen yang terletak di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, menurut Ghozali, Marco Panari dan kawan-kawannya memesan makanan.
“Setelah ke situ lagi minum lagi, tapi sudah dilarang sama temannya, habis itu pesan makan.

(Foto: Marco Panari dan Angela Gilsha/instagram @marc0panari @angelagilsha)
Teman-teman yang perempuan itu tidur, kemudian sekitar jam 11, mereka sudah bangun, si yang korban ini masih tidur, masih mabuk tuh,” tutur Ghozali.
Saat teman-temannya bergegas pulang hingga pukul 16.00 WIB, tak ada kabar dari Marco Panari.
"Kemudian temannya itu suruh temannya lagi suruh dicek gitu. Setelah dicek dalam keadaan tidak sadarkan diri,” kata Ghozali.
“Kemudian usaha bawa ke rumah sakit, temannya yang perempuan telepon ibunya bahwa korban dalam keadaan pingsan,” tambahnya.
Profil Marco Panari
Sosok Marco Panari dikenal juga sebagai adik pesineton Angela Gilsha.
Pria kelahiran Denpasar pada 19 September 1997 ini memiliki campuran darah Italia, Bali, dan Toraja.
Darah Italia menurun dari ayahnya yang bernama Gipanari.
Sementara darah Bali dan Toraja datang dari sang ibu, Sha Alberthiene Hartini.
Marco Panari mengawali kariernya dari jejaring sosial Askfm.
Peluang masuk ke industri hiburan semakin terbuka setelah Angela Gilsha mulai dikenal luas di dunia sinetron.
Marco Panari akhirnya mencoba mengikuti jejak sang kakak dengan bermain sinetron Bajaj Bang Gocir pada 2016.
Ia juga sempat tampil sebagai Rembu dalam Dia Bukan Manusia pada 2020.
Meninggal Saat di Rumah Teman
Sebelumnya pihak manejemen juga menyebut penjelasan dokter yang menyebut Marco Panari meninggal dunia karena tersedak.
Bentuk Management selaku manajemen yang menaungi pemain sinetron Marco Panari masih menyelidiki kematian artisnya itu.
Dari keterangan dokter yang diterima tim manajemen, Marco dikabarkan meninggal dunia kareka tersedak.
Marco Panari dan Angela Gilsha (Tangkap Layar Instagram @marc0panari)
"Nah dia lagi di rumah temannya (saat meninggal)," kata Agung kepada awak media, Minggu (31/1/2021).
"Cuma kalau kata dokter, sepertinya tersedak," ucap Agung.
Menurut keterangan Agung, Marco Panari tidak mengalami sakit sebelumnya. Ia juga mengaku tak tahu aktivitas Marco sebelum meninggal dunia.
Agung Saputra membagikan kabar duka meninggalnya Marco Panari (instagram @agungsaputrabm)
Namun yang ia tahu bahwa Marco sudah meninggal dunia ketika dalam perjalanan menuju rumah sakit.
"Enggak ada sakit. Kalau lagi ngapain juga kami enggak tahu. Tapi saat dibawa ke rumah sakit ternyata sudah dalam keadaan enggak ada," tutur Agung.
Bukan karena Covid-19
Pihak manajemen Marco Panari memastikan artis mereka meninggal bukan karena Covid-19.
"Nggak ada (sakit), memang nggak (indikasi) covid," kata manajemennya, Agung dari Bentuk Manajemen kepada awak media Minggu (31/1/2021).
Agung juga belum mengetahui apa penyebab Marco Panari menginggal dunia, karena bagi dirinya dan tim lain kepergian Marco sangatlah mendadak.
Adik dari Angela Gilsha itu bahkan tak ada sakit apapun sebelumnya. Manajemen meminta fans dan masyarakat menunggu keterangan dokter lebih lanjut terkait meninggalnya Marco.
"Kita juga belum tahu pasti, soalnya memang mendadak, nggak sakit," lanjutnya.
Ketegaran Angela Gilsha
Saat pelepasan jenazah Marco Panari di Rumah Duka RSAD Denpasar, Bali, Angela Gilsha, kakak kandung dari Marco Panari hadir memberikan penghormatan terakhir untuk sang adik.
Dalam salah satu sesi, Angela Gilsha dan sang ayah mempersembahkan sebuah lagi dalam ibadah pelepasan itu.
Keduanya membawakan lagu Let It Be dari The Beatles dalam sesi tersebut. Meski tak ada air mata ketika bernyanyi, Angela tampak sangat menghayati tiap baris lirik di lagu tersebut.
Angela dan orangtuanya juga tampak tegar ketika membawakan lagu tersebut. Mereka cukup kuat memberikan penghormatan terakhirnya untuk mendiang Marco.
Lantunan doa juga terus dibacakan dalam prosesi tersebut. Prosesi ibadah pelepasan tersebut tampak berjalan dengan penuh haru dan khidmat.
Usai prosesi tersebut, para pelayat bersiap mengantar jenazah Marco yang rencananya akan dikremasi. Prosesi kremasi rencananya bakal digelar di krematorium kristen di krematorium kristen di Mumbul Nusa Dua Bali
Suasana haru makin terpancar ketika peti jenazah Marco hendak dibawa menuju tempat krematorium.
Sekedar informasi Marco Panari mengembuskan napas terakhir di usia 23 tahun, dugaan sementara Marco meninggal karena tersedak.
SUMBER: