Partai Politik
Survei: Gerindra Anjlok, Golkar dan Demokrat Melejit, Bagaimana PDIP?
Indonesia Development Monitoring (IDM) merilis hasil survei terbarunya mengenai popularitas partai politik di Indonesia.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Indonesia Development Monitoring (IDM) merilis hasil survei terbarunya mengenai popularitas partai politik di Indonesia.
Salah satu partai politik yang anjlok jika pemilihan berlangsung hari ini adalah, Partai Gerindra.
Pada Pemilu lalu, Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara. Namun berdasarkan survei IDM partai ini justru anjlok pada posisi 7 dengan persentase pemilih hanya 5,2 persen
Sebaliknya PDIP, Golkar stabil. Partai Demokrat dan PKB melejit.
Bagaimana dengan PKS dan PAN?
Jika Pemilu dilaksanakan hari ini, Partai Gerindra kemungkinan bakal tergeser dari partai papan atas peraih suara terbanyak.
Ini tentu menjadi kabar buruk bagi elite Partai Gerindra.
Padahal diketahui Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum DPP Gerindra saat ini adalah salah satu menteri di Kabinet Jokowi - Maruf Amin.
Sebaliknya, Partai Demokrat justru melejit ke tiga besar, bersama PDI Perjuangan dan Partai Golkar.
Hal itu diketahui berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Indonesia Development Monitoring (IDM) yang dirilis, Minggu (31/1/2021).
Survei itu bertujuan untuk mengetahui dampak Covid-19 terhadap kehidupan masyarakat, serta sikap dan opini masyarakat terhadap pemerintahan dan partai politik.
Survei dilakukan pada 10-19 Januari 2021 melalui wawancara per telepon kepada 1.650 responden yang dipilih secara acak (random), dan tersebar secara proposional di 34 Provinsi.
Dari hasil survei itu, diketahui bahwa PDI Perjuangan masih tetap berada di posisi teratas yang akan dipilih masyarakat jika pemilu dilaksanakan hari ini.
“Tanpa penyebut nama parpol kepada 1.650 responden, ketika ditanya parpol mana yang akan dipilih jika pemilu digelar hari ini? 16,7 persen memilih PDI Perjuangan,” kata Direktur Eksekutive IDM, Tri Permadi SE, dalam rilisnya.
Posisi berikutnya menyusul Partai Golkar dengan persentase pemilih sebanyak 16,1 persen, berselisih tipis dari PDI Perjuangan.