Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

DKI Jakarta

Ingat Rustam Effendi, Wali Kota Jakarta Utara yang Mundur Dikritik Ahok? Kini Ungkap Aib Konflik BTP

Rustam Effendi tahun 2016 mundur dari jabatan Wali Kota Jakarta Utara setelah sempat dikritik Gubernur DKI Jakarta yang saat itu, Ahok BTP.

Editor: Frandi Piring
Kolase Foto via faktapers.id/kompas.com
Foto mantan Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi dan Mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok BTP. 

Hanya saja, Ahok saat ini meminta untuk segera dilakukan upaya penertiban.

Atas dasar beda pandangan ini, Rustam pada akhirnya memilih untuk mengundurkan diri dari jabatan Wali Kota Jakarta Utara.

"Saat itu pimpinan meminta secepatnya, soal urusan diselesaikan belakangan. Saya bilang itu tidak bisa Pak, nah hal ini yang jadi pangkal perbedaan pandangan," katanya.

Meski sempat mengundurkan diri sebagai Wali Kota Jakarta Utara saat kepemimpinan Ahok, hubungan Rustam dengan Ahok tetap terjalin baik.

Bahkan Rustam mengaku masih menjaga silahturami dan berkomunikasi dengan mantan Gubernur DKI itu.

"Sampai sekarang saya malah masih kontak-kontakan dengan mantan Pak Gubernur. Saya waktu beliau ulang tahun juga saya masih WA, masih komunikasi. Dia jawab juga. Waktu mundur juga saya lakukan baik-baik," ujarnya.

Prinsip Rustam, ia akan melakukan hal yang memang dianggap baik.

Namun jika hal itu dianggapnya tidak baik bagi dirinya, maka ia tidak akan melakukan hal itu.

Meskipun hal itu bertentangan dengan pimpinan.

"Prinsip saya, kalo itu baik, ya saya lakukan. Tapi kalo tidak baik, ya tidak akan saya lakukan," tuturnya.

Pelaksana Tugas (Plt) <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/gubernur-dki-jakarta' title='Gubernur DKI Jakarta'>Gubernur DKI Jakarta</a> Basuki Tjahaja Purnama atau <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/ahok' title='Ahok'>Ahok</a>.WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN

(Foto: Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok./WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN)

Perdebatan panas

Menurut catatan Warta Kota, pada April 2016, Rustam Effendi pernah terlibat perdebatan panas dengan Ahok, meski tidak secara langsung.

Hal itu terjadi karena Ahok menuding Rustam Effendi bersekutu dengan calon gubernur Yusril Ihza Mahendra.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved