Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Selamat Jalan Johnathan, Bayi 2 Tahun Tewas Kehabisan Darah Usai Telan Baterai, Orangtuanya Menyesal

Seorang bayi berusia 2 tahun perlahan-lahan mati kehabisan darah setelah tidak sengaja menelan baterai.

Editor: Frandi Piring
Kolase Foto Tribun Manado
Bayi bernama Johnathan tewas setelah menelan baterai. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Nasib pilu bayi bernama Johnathan Huff yang meninggal dunia setelah Menelan baterai kancing.

Si kecil Johnathan meregang nyawa karena kehabisan darah pasca Menelan baterai.

Orangtua bayi Johnathan meluapkan rasa penyesalan atas kelalaian mereka.

Bayi bernama <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/johnathan-huff' title='Johnathan Huff'>Johnathan Huff</a> <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/tewas' title='tewas'>tewas</a> setelah menelan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/baterai' title='baterai'>baterai</a>. Bahaya <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/baterai' title='baterai'>baterai</a> jika tertelan.

(Foto: Bayi bernama Johnathan Huff tewas setelah menelan baterai. Bahaya baterai jika tertelan./BBC)

Menjadi pelajaran bagi orangtuanya yang mana harus terus memperhatikan gerak-gerik bayi mereka itu.

Jangan sampai terjadi hal-hal membahayakan seperti pada bayi satu ini.

Bayi Johnathan yang baru berusia hampir 2 tahun itu perlahan-lahan mati kehabisan darah

setelah tidak sengaja Menelan baterai.

Bayi malang bernama Johnathan Huff itu awalnya diduga terkena infeksi virus.

Orangtuanya pun membawa anak itu ke dokter.

Tetapi setelah mendatangi dua dokter, anak itu tidak menunjukkan perubahan.

Dia malah emuntahkan banyak darah dan jatuh pingsan di rumah.

Ayah sang anak berinisial AJ (34) langsung memberikan tindakan penyelamatan.

Ia memberikan CPR [ada Johnathan, sementara sang ibu Jackie (35) memberinya ciuman.

Tapi sayangnya, anak itu tidak bisa terselamatkan dan meninggal di rumah sakit.

Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan sebuah baterai kancing di dalam ususnya.

Orangtuanya yang patah hati setelah kehilangan putra, percaya anak itu menelannya pada 16 Desember

dan menghabiskan empat hari untuk membakar organnya.

Karena kejadian buruk yang menimpa putranya, ibu Johnathan menghimbau agar orangtua lebih memperhatikan barang-barang di dekat anak mereka.

Bayi bernama <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/johnathan-huff' title='Johnathan Huff'>Johnathan Huff</a> <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/tewas' title='tewas'>tewas</a> setelah menelan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/baterai' title='baterai'>baterai</a>.

(Foto: Bayi bernama Johnathan Huff tewas setelah menelan baterai. /Istimewa)

Jackie, dari Greensboro, North Carolina, berkata:

"Menempatkan lakban di bagian belakang remote bisa menghentikan ini."

"Selotip sulit dilepas orang dewasa, anak berusia dua tahun tidak akan bisa membukanya.

"Saya tidak bisa mengembalikan Johnathan, tetapi jika ada yang bisa saya lakukan

untuk membuat lebih banyak orang tua menggeledah rumah mereka, maka itu berarti."

(sal/tribun-medan.com)

Tautan:

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul PILU Bayi 2 Tahun Tewas Perlahan Kehabisan Darah setelah Tak Sengaja Telan Baterai Kancing,

https://medan.tribunnews.com/2021/01/26/pilu-bayi-2-tahun-tewas-perlahan-kehabisan-darah-setelah-tak-sengaja-telan-baterai-kancing?page=all.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved