Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tarmin Tewas di Tempat Usai Diserang Tawon, Sempat Teriak dan Meronta, Fakta Tawon Vespa Mematikan

Meski sempat ditolong oleh warga, namun Tarmin mengembuskan napas terakhirnya di lokasi kejadian

Editor: Finneke Wolajan
LiCheng Shih/Wikimedia Commons
Tawon Vespa affinis atau tabuhan 

Ini beberapa fakta yang perlu diketahui tentang tawon Vespa affinis:

Dalam satu koloni Vespa affinis, bisa terdiri dari ratusan hingga ribuan individu
Tawon Vespa affinis (LiCheng Shih/Wikimedia Commons)

1. Ciri-ciri

Tawon Vespa affinis mempunyai ukuran tubuh sepanjang kurang lebih tiga sentimeter.

Warna tawon ini didominasi hitam dengan gelang warna kuning atau oranye di bagian perutnya.

Jika hanya satu atau dua ekor tawon yang menyengat, sengatan tak akan terlalu berbahaya.

Peneliti biologi LIPI Rosichon Ubaidillah, Selasa (2/7/2019), mengatakan, tawon jenis ini menjadi berbahaya ketika menyerang secara berkelompok.

2. Sengatan

Korban sengatan tak sampai meninggal, tapi mengalami alergi dengan gejala bengkak.

Bengkak tersebut dapat ditangani dengan cara kompres menggunakan es atau obat-obatan antihistamin dan corticosteroid.

Akan tetapi, jika tak ditangani selama 1x24 jam atau yang menyerang dalam jumlah banyak, hiperalergi berlanjut menjadi anafilaksis atau reaksi alergi berat yang dapat menimbulkan risiko sistemik atau merusak organ tubuh.

Tawon Vespa affinis mempunyai racun sengat sehingga orang yang menerima sengatan cukup banyak dapat mengalami kematian.

Tawon Vespa Affinis atau Hornet.
Tawon Vespa affinis (Kompas.com)

"Apabila sengatan cukup banyak dan orangnya sensitif atau alergi dengan racun (venom) sengat, tidak akan lama bertahan hidup," kata Rosichon.

Jika tak ditangani dengan tepat, sengatan dapat merusak organ tubuh seperti edema paru akut dan gagal ginjal dalam hitungan hari.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved