5 Fakta Video Viral Wanita Adang Mobil di Tomohon, Kini Golkar Sulut Bakal Beri Sanksi

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Baru-baru ini viral soal video seorang wanita mengadang

sebuah mobil yang sedang berjalan.

Bahkan, saat tengah diadang, mobil itu nekat terus maju sehingga sang wanita terdorong

beberapa meter ke depan.

Peristiwa itu diduga akibat perselingkuhan.

Muncul spekulasi bahwa wanita dan pria dalam peristiwa itu merupakan tokoh terkenal di Sulawesi Utara.

Berikut 5 Fakta Video Viral Wanita Adang Mobil di Tomohon :

1. Golkar Sulut Akan Beri Sanksi Sesuai AD/ART Partai

Kasus dugaan perselingkuhan yang dilakukan oknum kader Golkar Sulawesi Utara (Sulut) menjadi buah bibir masyarakat nyiur melambai.

Oknum tersebut bukanlah orang sembarang.

Selain menjadi pengurus harian Partai Golkar Sulut, dia juga memegang jabatan strategis di DPRD Sulut.

Bagaimanapun juga dugaan kasus tersebut kemudian menarik partai berlambang pohon beringin masuk ke dalam pusaran masalah. 

Partai ini ikut terseret-seret, kelakukan oknum kadernya yang 'off-side'.

Apa tanggapan Jubir Golkar Sulut Feryando Lamaluta.

Dihubungi www.tribunmanado.co.id Senin (25/1/2020) Yoyo sapaannya kaget juga ketika pagi-pagi baru bangun dan akan beraktivitas kemudian mendapat kabar seperti itu.

"Namun kami tetap akan mengklarifikasi kepada yang bersangkutan. Jika benar tentunya ada sanksi sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai," kata dia.

Tapi, itu juga akan dibandingkan dengan beberapa parameter Partai Golkar. Seperti loyalitas, tingkat prestasi, pengabdian dan hal lainnya. 

2. Nama Partai Ikut Terseret

Seorang kader tentunya menjadi panutan bagi masyarakat.

Menurut Juru Bicara (Jubir) Golkar Sulut Feryando Lamaluta, apabila kader tersebut melakukan

kesalahan terkait moral, tentu bisa menyeret nama partai.

"Bagaimanapun juga ini sudah menjadi konsumsi publik.

Pada akhirnya nama partai yang terbawa-bawa," kata dia.

3. Kapolres Sebut Belum Ada Laporan

Dalam video tersebut perempuan yang diduga merupakan seorang publik figur

terlihat sengaja diseret pengendara mobil yang diketahui bernomor Polisi DB 1513 BJ.

Terdengar jelas saat diseret perempuan tersebut berteriak minta sambil hanya berpegangan di wiper mobil.

Menganggapi masalah tersebut, Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot menyebut

belum ada laporan resmi.

"Secara resmi sampai saat ini belum ada LP," tulis Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot,

saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp, Senin (25/01/2021).

Meski demikian, Bambang menyebut telah menurunkan anggota untuk melakukan investigasi.

"Saya sudah menurunkan anggota untuk melakukan penyelidikan untuk mengungkap

peristiwa itu dan motifnya," pungkasnya.

4. Kronologi Kejadian

Adapun dari pengakuan Alan Matindas warga setempat yang melihat kejadian tersebut,

menceritakan kronologis kejadian.

"Waktu itu saya main handphone, tiba-tiba terdengar ada perempuan teriak minta tolong.

Seketika saya lihat ada motor yang menghadang mobil itu," kata pemuda Asal Tumatangtang 1 ini.

"Perempuan itu, meminta untuk turun. Tapi mobil itu akan berjalan dan perempuan itu naik di wiper mobil.

Namun mobil itu tetap berjalan dan perempuan itu diseret.

Tapi untungnya karena sudah banyak warga yang teriak dan melempar, sehingga mobil berhenti

di depan Gereja St Joseph," ungkap Allan.

Saat berhenti, terdengar perempuan itu berteriak agar yang di dalam mobil turun.

Namun mobil tersebut tetap berusaha melarikan diri.

"Untungnya warga langsung memblokade jalan dengan menaruh pot bunga di mobil tersebut.

Kemudian perempuan itu bersuara agar mereka turun," ujarnya seraya mengakui terdengar

ada disebutkan nama angel.

Allan juga mengungkap sebelumnya mobil tersebut dari arah Kawangkoan menuju Manado, namun sempat berbolok ke dalam lorong.

"Mereka belok kiri di perempatan  sebelum Gereja. Tapi situ kan jalan buntu. Tiba-tiba datang perempuan tersebut turun dari sebuah mobil," tukas Allan.

5. Saksi Baru Tahu Keesokan Harinya

Banyak saksi yang saat membantu tak mengetahui siapa yang terlibat dalam kasus rumah tangga itu.

Mereka hanya ikhlas membantu bahkan, dalam video tampak mobil yang diadang diselipkan batu di setiap rodanya.

Keesokan harinya baru mereka tahu lewat media sosial bahwa pasangan suami istri yang bertengkar merupakan tokoh terkenal di Sulawesi Utara.

Alan Matindas warga setempat mengaku tak mengetahui siapa perempuan tersebut.

"Memang tidak kenal siapa itu, saya kira hanya masalah rumah tangga biasa. Tapi saat lihat postingan-postingan di FB baru tau siapa itu," ungkapnya lagi.

Sementara Marie Mandagi Warga Tumatangtang Satu, Kecamatan Tomohon Selatan mengakui sempat mendengar suara minta tolong.

"Saat itu saya tau hanya masalah biasa. Tapi nanti siapa itu saat sudah viral di medsos," singkatnya.

Sementara Marie Mandagi Warga Tumatangtang Satu, Kecamatan Tomohon Selatan mengakui sempat mendengar suara minta tolong.

"Saat itu saya tau hanya masalah biasa. Tapi nanti siapa itu saat sudah viral di medsos," singkatnya.

(Tribunmanado.co.id/alp/Andrew Pattymahu/Hesly Marentek)