KKB
Serangan KKB Kembali Beraksi di Intana Jaya Papua, Dua Prajurit TNI Gugur, Ini Kronologinya
KKB yang dipimpin Sabinus Waker diduga menjadi dalang dalam penyerangan yang menewaskan dua prajurit TNI
TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua TNI kembali menjadi korban atas serngan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Kejadian ini terjadi di Kabupaten Intan Jaya Papua hari ini Jumat (22/1/2021).
Dandim 1705/Nabire Letkol Benny Wahyudi menjelaskan kronologi sampai dua snggotanya bisa tewas akibat kelompok bersenjata.
Diketahuinya KKB yang dipimpin Sabinus Waker diduga menjadi dalang dalam penyerangan tersebut.
KKB menyerang pos TNI Titigi, Distrik Sugapa, dari lokasi yang lebih tinggi.
"Mereka menyerang sejak jam 07.00 WIT, ini masih kelompok yang sama (kelompok Sabinus Waker)," jelas dia saat dihubungi Kompas.com , Jumat siang.
Menurut Benny, KKB menyerang sebanyak dua kali.
Pertama, KKB menyerang dari ketinggian.
Serangan kedua dilakukan secara kontak langsung.
Kontak terakhir terjadi sekitar jam 12.00 WIT.
Serangan kedua dilakukan secara kontak langsung.
Kontak terakhir terjadi sekitar jam 12.00 WIT.
Serangan ini mengakibatkan Pratu Roy Vebrianto gugur setelah mengalami luka tembak di dada kanan.
"Ya, Pratu Roy (gugur)," kata Benny.
Jenazah Pratu Roy Vebrianto kemudian dievakuasi ke Mimika menggunakan helikopter Caracal sekitar pukul 08.30 WIT.
Pratu Dedi Hamdani gugur
Di hari yang sama, Pratu Dedi Hamdani gugur setelah mendapat serangan dari KKB.
Kepala Penerangan Kogabwihan III Kolonel Czi IGN Suriastawa memaparkan Pratu Dedi yang membentuk Pos Hitadipa, gugur saat melakukan pengejaran terhadap KKB yang menyerang Pos Titigi, Intan Jaya.
Dalam keterangan tertulisnya, Jumat, Suriastawa menjelaskan Pratu Dedi ditembaki secara membabi-buta dari arah ketinggian di hutan yang terletak antara Kampung Sugapa Lama dan Kampung Hitadipa.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/pasukan-elite-ratusan-tni-buru-ratusan-kkb-di-papua.jpg)