Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Rahasia Besar Rizieq Shihab Dibongkar Jendral Polisi Asal Makassar, Bermula dari Kasus RS Ummi

Sebuah rahasia besar diungkap tentang Habib Rizieq Shihab diungkap oleh Jenderal polisi asal Makassar.

Editor: Rhendi Umar
istimewa
Muhammad Rizieq Shihab Tenang Usai Ditetapkan Tersangka 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebuah rahasia besar diungkap tentang Habib Rizieq Shihab diungkap oleh Jenderal polisi asal Makassar.

Rahasia tersebut antara lain yaitu Rizieq Shihab ternyata pernah terpapar virus corona.

Padahal, selama ini dirinya dikabarkan negatif Covid-19. 

Status kesehatan pimpinan Front Pembela Islam ( FPI ) Rizieq Shihab yang pernah terkonfirmasi positif Covid-19 akhirnya terungkap.

Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (tengah) bersiap menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (12/12/2020).
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (tengah) bersiap menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (12/12/2020). (Antara Photo)

Hal itu disampaikan pihak Bareskrim Polri dalam proses penyidikan kasus RS Ummi, Bogor, Jawa Barat.

"Berdasarkan analisa terhadap catatan medis yang ditemukan penyidik, menunjukkan seperti itu ( Rizieq Shihab sempat positif Covid-19 )," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian Djajadi ketika dihubungi, Jumat (15/1/2021).

Dikutip dari Tribunnews.com, Rizieq Shihab diketahui positif Covid-19 pada 25 November 2020.

Akan tetapi, pada 26 November 2020, Rizieq Shihab disebutkan dalam kondisi sehat.

Bermula dari kasus RS Ummi 

Terungkapnya status kesehatan Rizieq Shihab yang pernah positif Covid-19 merupakan bagian dari penyidikan kasus tes usap di RS Ummi, Bogor.

Kasus tersebut bermula dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bogor yang melaporkan manajemen RS Ummi karena dinilai menghalang-halangi upaya Satgas melakukan tes usap atau swab terhadap Rizieq Shihab yang dirawat di sana.

Kala itu, tim Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor hendak melakukan tes usap terhadap Rizieq saat pimpinan FPI itu jatuh sakit dan dirawat di RS Ummi.

Namun mereka merasa dihalang-halangi sehingga tak bisa melakukan tes usap.

Atas kejadian itu, Direktur Utama RS Ummi Andi Tatat lalu dilaporkan bersama beberapa pegawainya oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor.

Mereka dianggap tidak kooperatif dan transparan dalam memberikan keterangan soal pelaksanaan swab test Rizieq Shihab yang dilakukan MER-C secara diam-diam di rumah sakit itu.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved