Internasional
Pemilik Rumah Syok Kedatangan Tamu Tak Biasa, 6 Singa Bersantai di Teras, Dikagetkan Suara Pintu
Mereka baru menyadari ketika membuka pintu dan suaranya mengagetkan para kawanan singa yang sedang bersantai
Bangunan rumah itu berada di Leadwood Big Game Estate, di mana rumah dilaporkan dapat dijual dengan harga kurang dari 100.000 poundsterling (Rp 1,9 miliar).
Menurut laporan Leadwood Big Game Estate, kucing besar berkeliaran dengan bebas di lebih dari 5.500 hektar dengan semak yang masih alami antara Taman Nasional Kruger dan Blyde River Canyon.
Tonton videonya:
Pria Ini Tewas Diterkam 2 Ekor Singa Putih yang Dibesarkannya
Seorang pria di Afrika Selatan dilaporkan tewas diterkam oleh dua ekor singa putih yang dibesarkannya di pondok safarinya.

West Mathewson diserang oleh dua predator berbobot sekitar 181 kilogram itu, ketika dia membuka kandang untuk mengajak mereka berjalan-jalan pagi.
Dilansir The Sun Kamis (27/8/2020), konservasionis berusia 68 tahun itu tengah bermain dengan Demi dan Tanner ketika salah satunya tiba-tiba menyerangnya.
Istrinya yang bernama Gil berusaha menghalau singa putih besar itu dari sang suami. Tetapi Mathewson disebut sudah mengalami luka parah.
Sumber setempat mengungkapkan, bagaimana pria itu sempat bercanda sebelum berubah menjadi "agak kasar". Dia tewas dalam perjalanan ke rumah sakit.
Dikutip Daily Mail, Mathewson mengelola sebuah safari terkenal bernama Lion Tree Top Lodge, berlokasi di Hoedspruit, utara Johannesburg.
Diberitakan The Telegraph, dua singa betina tersebut sebenarnya sudah pernah membunuh pekerja setelah merusakkan kandang mereka di 2017.
Namun, Mathewson begitu sayang dengan mereka, dan terus mengajari keduanya sembari meyakini mereka tidak akan menyerang orang lagi.
Menantu Mathewson, Theri Fergusson, menerangkan bahwa kejadian tragis yang menimpa mertuanya dikarenakan "permainan yang menjurus kasar".
"Kami baru bisa mengetahui penyebab pasti kematiannya setelah tim dokter melakukan otopsi," jelas Fergusoon kepada media Afrika Selatan.
Juru bicara Lion Tree Top Lodge mengemukakan, mereka tidak akan membunuh dua penguasa hutan itu karena Mathewson mencintai mereka.