Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut, Pemuda Tewas di Tempat, Motornya Oleng ke Jalur Sebelah hingga Tabrak Pemotor Lain
Terjadi kecelakaan di Jalan Mahendradatta, Depan Cafe Bambu, Denpasar, Bali.
Sehingga tabrakan seperti 'adu jangkrik' tidak dapat terhindarkan, kedua pengendara langsung tersungkur di TKP.
"Pengendara atas nama I Kadek AAS alami luka cidera kepala berat dan meninggal di TKP. Sedangkan BP alami luka robek pada kepala dan sudah dibawa ke RS Sanglah," tambah Kanit Laka Satlantas Denpasar.
Sementara itu, dari pemeriksaan kepolisian di TKP arus lalu lintas terlihat normal, cuaca juga terlihat cerah.
Kuat dugaan kecelakaan terjadi karena berkendara melebihi batas kecepatan sehingga tabrakkan tidak terhindarkan.
Selain itu, setelah kejadian tersebut jasad I Kadek Agus Adi Saputra langsung dibawa ke RSUP Sanglah menggunakan mobil ambulans BPBD Kota Denpasar.
"Kecelakaan tersebut sudah kita tangani. Dugaan ya karena kurang berhati-hati," tutup Kanit Laka Satlantas Polresta Denpasar Iptu Tiviasih dikonfirmasi terpisah Minggu (10/1/2021).
Kecelakaan di Buluh Indah
Kecelakaan lalu lintas lainnya juga terjadi di Jalan Buluh Indah, Pemecutan Kaja, Denpasar Utara, Denpasar, Bali, pada Minggu (10/1/2021).
Seseorang yang tidak diketahui identitasnya mengalami kondisi tidak sadarkan diri setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Buluh Indah.
Mr X ditemukan tergeletak tak berdaya dalam sebuah laka lantas yang terjadi di sebelah selatan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sekitar pukul 01.00 Wita itu.
Warga yang mengetahui hal itu berinisiatif melaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar.
BPBD kemudian mengerahkan petugas ambulans dari Pos Mahendradatta untuk mengarah ke lokasi.
Sesampai di lokasi, petugas medis memberikan pertolongan awal kepada korban Mr X.
Tak lama kemudian, setelah mendapat pertolongan pertama, Mr X dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Kota Denpasar.
"Kondisi korban Mr X, awalnya tidak sadarkan diri, dilarikan ke RS," kata Koordinator Ambulans BPBD Denpasar, Dewa Mahendra kepada Tribun Bali.