TNI AD
Jenderal Andika Perkasa Terima Benda Peninggalan Letjen TNI Asaribab, 'Membangun Papua dengan Hati'
Awalnya, Jenderal Andika Perkasa dan Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Hetty Andika Perkasa menerima kedatangan istri dan kedua putri Almarhum
TRIBUNMANADO.CO.ID - Jenderal Andika Perkasa menerima dua benda peninggalan almarhum Wakil Kepala Staf Angkatan darat ( Wakasad) Letjen TNI Herman Asaribab.
Jenderal Andika Perkasa menerima benda peninggalan Letjen TNI Herman Asaribab tersebut dalam upacara pelepasan.
Dua benda tersebut adalah sebuah cinderamata dan sebuah buku yang berjudul 'Membangun Papua dengan Hati'.

Awalnya, Jenderal Andika Perkasa dan Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Hetty Andika Perkasa menerima kedatangan istri dan kedua putri Almarhum Letjen TNI Herman Asaribab di ruang kerjanya.
Seperti dilansir dari tayangan di channel youtube TNI AD yang berjudul 'Tradisi Pelepasan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Almarhum Letjen TNI Herman Asaribab'.
Dalam kesempatan itu, istri Letjen TNI Herman Asaribab, Mudi Herman Asaribab memberikan cinderamata kepada Jenderal Andika Perkasa yang sudah disiapkan suaminya sejak bulan Oktober lalu.
“Terima kasih ya, terima kasih Mba Mudi, terima kasih Agnes, terima kasih Eta, terima kasih banyak,” ujar
Jenderal Andika Perkasa.
Kemudian tampak Mudi Herman Asaribab memberikan sambutan dalam upacara pelepasan suaminya.
Isak tangis mewarnai sambutan Mudi Herman Asaribab.
Mudi Herman Asaribab yang mengenakan pakaian Persit Kartika Chandra Kirana didampingi kedua
putrinya tampak tak bisa menyembunyikan kesedihannya.
Tampak juga perwira TNI AD yang hadir dalam acara tersebut juga ikut terharu.
“Dalam kesempatan ini, izinkan saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Jenderal TNI Andika Perkasa dan jajarannya, kepada Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Kepada Pangdam XVII Cenderawasih dan jajaran, serta seluruh pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan baik moril maupun materil, sejak almarhum pasangan saya dirawat, sampai dengan dimakamkan di Jayapura yang dilaksanakan dengan hikmat dan lancar, ” ujar Mudi Herman Asaribab.
Pengabdian almarhum Letjen TNI Herman Asaribab ternyata dituangkan dalam sebuah buku yang berjudul 'Membangun Papua dengan Hati', saat ia menjabat sebagai Panglima Kodam XVII / Cenderawasih.
Buah karya almarhum Letjen Herman Asaribab tersebut berisi penyelesaian dinamika permasalahan di Papua.
Buku tersebut pun diberikan Mudi Herman Asaribab kepada Jenderal Andika Perkasa.
“Harus dengan hati jika ingin mengabdi untuk Papua.
Itu juga yang saya sampaikan ke ibu-ibu yang mendampingi suaminya tugas di Papua, pahami budaya Papua jika ingin mendampingi suami kita di Papua, harus dengan hati,” ujar Mudi Herman Asaribab.
Di penghujung acara, Jenderal Andika Perkasa dan Hetty Andika Perkasa memberikan tanda kasih kepada Almarhum Letjen TNI Herman Asaribab dan istri atas bakti tugasnya untuk TNI AD.
Jajar kehormatan dari para prajurit hingga pelepasan menuju kendaraan menjadi salam perpisahan sekaligus tali penguat persaudaraan dalam ikatan keluarga besar TNI AD.
Berikut video upacara pelepasan Wakasad Letjen TNI Herman Asaribab.
Jenderal Andika Perkasa Kenang Sosok Letjen TNI Herman Asaribab
Sebelumnya, Jenderal Andika Perkasa mengenang sosok Letjen TNI Herman Asaribab saat memimpin upacara persemayaman jenazah perwira tinggi TNI AD itu.
Dalam tayangan di channel youtube TNI AD yang diunggah Sabtu (26/12/2020), Jenderal Andika Perkasa membeberkan sosok Letjen TNI Herman Asaribab yang melekat di hatinya.
Diketahui, Wakasad Letjen TNI Herman Asaribab meninggal dunia di usia 56 tahun karena sakit paru-paru di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.

Perwira Tinggi yang lahir pada 10 Juni 1964 di Jayapura, sebelumnya menjabat Pangdam XVII/Cendrawasih masa jabatan 14 Agustus 2019-18 November 2020 dan Pangdam XII/Tanjungpura masa jabatan 19 Maret 2019-14 Agustus 2019.
Dan juga pernah mendapat tanda jasa Satya Lencana Kesetiaan VII, XVI, XXIV.
Jenderal Andika Perkasa selaku KASAD memimpin upacara persemayaman jenazah secara militer yang dilakukan di Rumah Duka RSPAD.
Upacara tersebut juga dihadiri Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Ibu Hetty Andika Perkasa beserta jajaran Petinggi TNI AD.
Jenderal Andika Perkasa menyampaikan rasa kehilangan atas meninggalnya Letjen TNI Herman Asaribab.
Baginya, Letjen TNI Herman Asaribab merupakan sosok yang luar biasa dan berdedikasi di setiap tugas-tugasnya.
“Setiap kali saya misalnya tanya padahal mungkin disana itukan sudah 2 jam lebih malam, tetapi begitu cepat jawaban jadi kelihatannya tanggung jawab terhadap dinas ini memang begitu kuat sekali.
Ini lah yang sangat melekat di hati saya,” ungkap Kasad.
Beliau juga menambahkan bahwa TNI Angkatan Darat merasa bangga memiliki sosok pemimpin putra daerah Papua yang membanggakan.
Berikut video selengkapnya yang diunggah channel youtube TNI AD.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Jenderal Andika Perkasa Terima 2 Benda Peninggalan Letjen TNI Herman Asaribab, KASAD Kenang Sosoknya