Virus Corona
Pemimpin Tertinggi Iran: AS dan Inggris Gagal Tangani Corona, Larang Impor Vaksin, Buatan Sendiri
Iran akan berupaya sendiri menangani Covid-19 dengan membuat vaksin sendiri, dan tidak akan mengimpor vaksin dari negara luar
"Saya juga tidak optimis tentang Prancis karena sejarah mereka terinfeksi darah," kata Khamenei, merujuk pada skandal darah yang terkontaminasi di negara itu pada 1980-an dan 1990-an.
Kelompok garis keras di Iran telah lama menentang vaksin buatan AS.
Dilansir Dailymail, Pengawal Revolusi Iran pada bulan Desember menolak sama sekali penggunaan vaksin buatan luar negeri.
Jenderal Mohammad Reza Naghdi mengatakan "tidak merekomendasikan injeksi vaksin asing" berdasarkan materi genetik yang dikenal sebagai messenger RNA, yang membawa instruksi bagi sel untuk membuat protein.
Otoritas setempat percaya isu yang menyatakan bahwa AS berencana untuk menyebarkan ribuan virus korona Pfizer-BioNTech ke Iran.
Oleh karena itu, Iran mempertahankan rute ke vaksin meskipun ada sanksi, termasuk melalui partisipasinya dalam COVAX.
Namun, Bank dan lembaga keuangan internasional enggan berurusan dengan Iran karena takut akan hukuman Amerika.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemimpin Tertinggi Iran Larang Pemerintah Impor Vaksin dari AS dan Inggris, https://www.tribunnews.com/internasional/2021/01/08/pemimpin-tertinggi-iran-larang-pemerintah-impor-vaksin-dari-as-dan-inggris?page=all.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Johnson Simanjuntak