Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

Viral Pesan Singkat Tak Puas dengan Pelayanan RS Kandouw, Polresta Manado Fasilitasi Mediasi

AT yang merupakan seorang dosen mengeluh bahwa pihak RS tidak terbuka soal hasil swab-nya.

Penulis: Isvara Savitri | Editor: Rizali Posumah
Dokumentasi Humas Polresta Manado
Proses mediasi AT dengan pihak RS Kandouw di Aula Polresta Manado, Rabu (6/1/2021). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO – Beberapa waktu lalu sempat beredar pesan singkat berantai yang menunjukkan keluhan salah satu pasien suspek Covid-19 berinisial AT terkait penanganan pasien di Rumah Sakit Prof. Kandouw.

AT yang merupakan seorang dosen mengeluh bahwa pihak RS tidak terbuka soal hasil swab-nya.

Ia menuturkan ketika waktunya bisa pulang, RS Kandouw juga menghambat prosesnya.

Hal ini dinilai tidak professional oleh AT.

Namun, pihak RS Kandouw tidak terima dengan tudingan AT tersebut.

Pihak RS Kandouw mengatakan bahwa sebagai pelaku penyedia layanan kesehatan mereka sudah memberi pelayanan sesuai SOP penanganan pasien Covid-19.

Agar keributan tidak semakin berlanjut, Kapolresta Manado Kombes Pol Elvianus Laoli memfasilitasi mediasi kedua pihak, pada Rabu (6/1/2021).

Maksud Kapolresta agar kedua pihak menemukan titik terang penyelesaian masalah.

Kegiatan mediasi ini dilakukan di Aula Polresta Manado dan dihadiri oleh pihak RS Kandouw, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulawesi Utara serta pihak keluarga AT.

"Hasil mediasi berjalan dengan baik hingga ditemukan titik temu yaitu masing-masing pihak telah bersedia saling memaafkan dan mengkoreksi kesalahan,” ujar Elvianus, Kamis (7/1/2021).

Elvianus juga mengatakan bahwa AT sudah mengklarifikasi pesan berantai yang viral tersebut sehingga permasalahan ini sudah selesai.

Elvianus juga berharap masyarakat tetap tenang dan tidak termakan isu-isu yang bisa mengganggu penanganan Covid-19.

Agar tidak terjadi hal serupa, Elvianus mengajak semua pihak untuk terus membenahi dan mengevaluasi kinerja masing-masing organisasinya.

“Tentunya kami juga mengharapkan dukungan masyarakat yaitu dengan cara mematuhi protokol kesehatan yg sudah diarahkan oleh pemerintah,” tutupnya. (*)

Baca juga: Ketua DPW Nasdem Sulut Melayat ke Rumah Duka Mantan Bupati Mitra, Lomban: Kehilangan Kader Perempuan

Baca juga: Ingin Diet? Ini 9 Tips Turunkan Berat Badan, Kurangi Makanan Berkarbohidrat Tinggi

Baca juga: Pelanggar Protokol Kesehatan di Zona Merah Bakal Ditindak Tegas, Tim Pemburu Sudah Dibentuk Polda

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved