Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

1.539 Tenaga Kesehatan di Tomohon Bakal Disuntik Vaksin Sinovac

Sebanyak 1539 tenaga kesehatan (Nakes) yang ada di Kota Tomohon bakal disuntik vaksin covid-19

Penulis: Hesly Marentek | Editor: David_Kusuma
Tribun Manado / Hesly Marentek
Sebanyak 1.539 tenaga kesehatan (Nakes) yang ada di Kota Tomohon bakal disuntik vaksin covid-19 

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Sebanyak 1.539 tenaga kesehatan (Nakes) yang ada di Kota Tomohon bakal disuntik vaksin covid-19.

Ini sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tomohon melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Promosi Kesehatan, Rully Tumanduk, Selasa (5/1/2021).

"Sesuai dengan petunjuk dan update terakhir dari Provinsi, bahwa di Tomohon vaksin covid-19 bakal menyasar kepada 1.539 nakes," katanya saat ditemui di Kantor Dinkes Tomohon.

"Jumlah itu bisa saja berubah. Karena kami menyesuaikan dengan keputusan provinsi. Tapi update terakhir 4 Januari ada 1.539 nakes yang akan divaksin," tambahnya.

Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru, Kargo di Bandara Samrat Manado Naik 17 Persen

Baca juga: Gadis Cantik Asal Manado Ini Gagal Masuk ke Top 13 Indonesian Idol, Ini Rencana Karen Selanjutnya

Baca juga: Ariel Tatum Akui Sulit Membangun Hubungan Romantis Karena Idap Gangguan Kepribadian Ambang

Menurut Rully, vaksin Covid-19, yang diberikan yaitu jenis sinovic, dimana setiap nakes akan dua kali mendapat vaksin.

"Vaksin yang diberikan yaitu jenis sinovic. Setiap nakes akan mendapat dua kali vaksin," ujarnya.

Selain itu, vaksin covid-19 belum menyasar kepada masyarakat umum.

Dikarenakan untuk tahap awal ini baru diprioritaskan bagi nakes.

Baca juga: KLASEMEN Liga Italia Terbaru, Cek Jadwal Pertandingan AC Milan, Juventus, Inter Milan & AS Roma

"Sesuai koordinasi vaksin masih difokuskan untuk tenaga medis. Sedangkan untuk masyarakat belum," jelas Rully.

Adapun untuk jadwal penyuntikan vaksin, dia menyebut kemungkian akan dimulai pada 16 Januari mendatang.

Di mana akan dilakukan screaning atau wawancara terlebih dahulu.

"Syarat nakes pertama mereka sudah mendapat pemeberitahuan melalui SMS, kemudian akan diwawacarai atau dilakukan screaning terlebih dahulu," terang Rully seraya menyebut tujuan screaning atau wawancara untuk mengetahui apakah mereka tak mempunyai penyakit penyerta atau tidak.

Baca juga: Vaksin Corona di Sulut Dijaga Ketat Anggota Brimob Bersenjata Lengkap MPX

"Karena bisa saja ada yang mempunyai penyakit penyerta sehingga tidak bisa divaksin," tukasnya.

Sedangkan turut terdapat 16 pertanyaan bagi nakes yang akan divaksin.

"Total ada 16 pertanyaan. Itu namanya screaning PTM untuk vaksinasi covid-19," tandas Rully.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved