Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Internasional

Pria Ini Ancam Bunuh Mantan Bosnya, Karena Permintaan Pertemanan Facebook tak Segera Dikonfirmasi

Ancaman itu dilontarkan pria tersebut setelah mantan bos itu tidak segera menerima permintaan pertemanan Facebook-nya

Editor: Finneke Wolajan
Kolase Williams County Sheriffs Office and The Telegraph
Permintaan Pertemanan Facebook Tak Segera Dikonfirmasi, Pria Ini Ancam Akan Membunuh Mantan Bosnya 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Media sosial menjadi wadah bagi setiap orang untuk bersosialisasi tanpa dibatasi ruang dan waktu. 

Facebook adalah satu di antara media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia.

Facebook memiliki fitur mengunggah foto/video, siaran langsung, hingga permainan.

Jika seorang pengguna ingin menjadi teman pengguna lainnya, ia harus mengklik ‘tambah teman’.

Ia harus menunggu pengguna tersebut mengklik ‘konfirmasi’, artinya menerima teman atau ‘hapus’ berarti menolak.

Terkadang, seseorang yang jarang mengakses media sosial tidak melihat adanya notifikasi permintaan pertemanan.

Bahkan, ada pengguna yang juga memilih siapa saja yang dapat ia ‘konfirmasi’.

Ilustrasi pengguna Facebook
Ilustrasi pengguna Facebook (DADO RUVIC / REUTERS)

Namun tidak dengan pria satu ini, gegara permintaan pertemanan Facebook tak kunjung diterima, ia mengancam pengguna tersebut.

Pria itu tenyata mengancam akan membunuh mantan bosnya karena masalah permintaan pertemanan Facebook.

Dilansir dari New York Post, Senin (4/1/2021), seorang pria asal Dakota Utara, Amerika Serikat (AS) dituduh telah mengancam akan membunuh mantan bosnya.

Ancaman itu dilontarkan pria tersebut setelah mantan bos itu tidak segera menerima permintaan pertemanan Facebook-nya

Surat kabar Williston Herald mewartakan, Caleb Burczyk (29), mengirimi permintaan pertemanan kepada mantan bosnya di Malam Natal, Kamis (24/12/2020).

Tetapi ketika Burczyk tidak menerima tanggapan itu dengan segera dari mantan bosnya, dia diduga mulai mengirim pesan mengancam.

Pesan itu berbunyi: "Terima permintaan pertemananku atau aku akan membunuhmu."

Dua hari kemudian, tepatnya Sabtu (26/12/2020) mantan bosnya itu juga belum mengonfirmasi tanggapan pertemenan dari Burczyk.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved