Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gerindra

Keponakan Prabowo Sebut Gerindra Dukung Sikap Tegas Jokowi ke Kelompok Intoleran

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, mendukung kebijakan pemerintah

Editor: Aldi Ponge
Istimewa
Prabowo Subianto dan keponakannya Rahayu Saraswati Djojohadikusumo 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Partai Gerindra mendukung sikap tegas Presiden Joko Widodo terhadap kelompok Intoleran.

Hal ini ditegaskan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.

Rahayu Saraswati mendukung kebijakan pemerintah Jokowi untuk menjaga persatuan di Indonesia.

Termasuk sikap Jokowi yang tegas terhadap kelompok yang dinilai dapat membahayakan NKRI.

Baca juga: Begini Pengantin Wanita di Uzbekistan saat Dilucuti Celana untuk Dites Keperawanan

Baca juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Izinkan Oleh Nike Ardilla: Begitulah Kamu, Begitulah Cintamu

"Partai Gerindra mendukung kebijakan yang diambil Presiden Jokowi untuk menjaga persatuan Indonesia dengan bersikap tegas pada kelompok intoleran yang membahayakan masa depan NKRI,

karena hal ini bukan soal siapa yang berkuasa tapi keutuhan bangsa ini," ungkap Saraswati kepada Tribunnews.com, Jumat (1/1/2020) melalui keterangan tertulis.

"Justru untuk bangkit dari permasalahan 2020, kita tidak membutuhkan pihak-pihak yang memecah belah tapi saatnya kita menjaga persatuan bangsa," imbuh Saraswati yang juga keponakan Prabowo ini

Rahayu Saraswati Djojohadikusumo
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo ((dok pribadi))

Sosok yang juga dikenal sebagai aktivis perempuan tersebut juga mengajak segala pihak untuk berpegang teguh pada nilai-nilai kebangsaan.

"Dalam menyambut Tahun Baru 2021, Partai Gerindra menegaskan kita tetap berpegang teguh pada Empat Nilai Kebangsaan kita: Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika yang harus tetap kita jaga selama hayat masih dikandung badan," ungkap Saraswati.

Lebih lanjut, Saraswati juga berharap tahun 2021 sebagai tahun kebangkitan dari krisis akibat pandemi Covid-19.

"Partai Gerindra menyambut tahun baru 2021 dengan penuh optimisme."

"Kami berharap 2021 sebagai tahun kebangkitan setelah kita melewati tahun 2020 yang sampai saat ini masih belum lepas dari pandemi Covid-19."

"Mari kita wujudkan 2021 sebagai tahun penyembuhan melalui program vaksinasi dari pemerintah," ungkapnya.

FPI Dilarang Berkegiatan

Sebelumnya diketahui Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengumumkan penghentian segala kegiatan Front Pembela Islam (FPI).

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved