Kecelakaan Lalu Lintas
Bersyukur Lolos Maut, Kakak Beradik Ini Derita Patah Kaki, Selamat dari Kecelakaan Beruntun
Peristiwa tersebut melibatkan dua kendaraan sepeda motor dan dua truk yang terjadi pada Sabtu (2/1/2021).
Kasatlantas Polres Ogan Ilir, AKP Sutrisman mengatakan, adapun tiga korban kecelakaan lainnya yakni Salman (28 tahun) pengemudi truk karet, Jainudin (17 tahun) dan Melisa (18) yang berboncengan mengendarai sepeda motor, telah dirujuk ke rumah sakit di Prabumulih dan Palembang.
"Korban laka atas nama Jainudin dirujuk ke Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang, Salman dirujuk Rumah Sakit Bunda Prabumulih dan Melisa diperbolehkan pulang ke rumahnya di Jakabaring, Palembang," terang Sutrisman.
Sutrisman menjelaskan, kecelakaan yang terjadi pada Sabtu (2/1/2021) pukul 13.30 tersebut berawal saat sebuah truk dengan nomor polisi BG 8712 DC muatan karet, melaju dari arah Indralaya menuju Palembang.
"Saat melintas di TKP, truk muatan karet ini diduga hendak menghindari sepeda motor yang melaju di depannya," kata Sutrisman.
Namun karena tak mampu mengendalikan kendaraan, truk yang diduga melaju dengan kecepatan tinggi itu menabrak sepeda motor Honda Supra GTR dengan pelat nomor BG 5261 TR yang melaju di depannya.
Setelah menabrak motor, truk lalu menabrak truk tangki solar tanpa muatan dari arah berlawanan.
Truk dengan pelat nomor BG 8456 UR dari arah Palembang tersebut terpental dan menutupi sebagian badan jalan.
"Truk muatan karet yang nabrak mental ke sisi jalan dan ringsek di bagian depan. Truk tangki yang ditabrak juga ringsek," jelas Sutrisman.
Setelah tabrakan tersebut, datang sepeda motor Yamaha Vixion dengan pelat nomor BG 6817 NO dari arah Palembang yang menabrak truk tangki.
"Lalu ada lagi motor dari arah Palembang tidak bisa menghindari truk tangki yang mental tadi. Motornya lalu masuk kolong truk," ujar Sutrisman.
Akibat kecelakaan ini, lima orang terdiri dari seorang pengemudi truk karet dan empat orang dari dua pengendara sepeda motor, mengalami luka-luka dan dibawa ke Puskesmas Timbangan di Indralaya.
Sementara sopir truk tangki bernama Hendri (27 tahun), selamat dan tak mengalami luka.
"Lima orang baik dari pengemudi truk maupun pengendara motor, dilarikan ke Puskesmas. Kami masih minta keterangan saksi dan yang terlibat kecelakaan," kata Sutrisman.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Dua Bersaudara, Korban Kecelakaan Beruntun di Jalinsum Derita Patah Kaki, Bersyukur Lolos dari Maut, https://sumsel.tribunnews.com/2021/01/02/dua-bersaudara-korban-kecelakaan-beruntun-di-jalinsum-derita-patah-kaki-bersyukur-lolos-dari-maut?page=all.