Terkini Nasional
PKS Optimis Pilpres Tahun 2024, Yakin Kader Diusung Menang: Ini Peluang Bagi Kita
Menurut Syaikhu, harapan masyarakat terhadap PKS sangat besar, karena satu-satunya partai yang secara jelas bersikap oposisi
"Jokowi enggak bisa maju lagi 2024," kata Burhanuddin.
"Terus bagaimana caranya bisa memaksimalkan kinerja yang lebih baik di periode kedua?"
Menurutnya, memilih tokoh populer sebagai menteri menjadi satu di antara cara Jokowi.
Jika berhasil, besar kemungkinan sejumlah menteri maju sebagai capres 2024.
"Caranya tariklah orang-orang yang punya potensi berkinerja lebih baik kalau mereka punya insentif elektoral terpilih sebagai capres," ujar Burhanuddin.
"Jadi menteri-menteri ini seperti disodori atau dipacu supaya mereka bekerja lebih baik."
"Pak Airlangga Hartarto, Prabowo, tambah lagi Sandiaga Uno, ada Risma, ada Erick Thohir, ada Tito," tambahnya.
Tak hanya itu, Burhanuddin juga menyinggung soal keuntungan yang diperoleh Jokowi.
Menurutnya, Jokowi bisa menikmati hasil yang baik jika para menteri itu bekerja maksimal.
"Orang-orang ini bekerja untuk dirinya, untuk kabinet Pak Jokowi," tuturnya.
"Dan kalau mereka sukses mereka dapat insentif elektoral sebagai capres 2024."
"Tetapi ujungnya siapa yang menikmati? Pak Jokowi."
"Karena mereka ini ditunjuk sebagai pembantu Pak Jokowi," imbuhnya.
Meski masih 2024 mendatang, 3 tahun bukanlah waktu yang lama untuk menyiapkan nama-nama capres.
"Jadi ada tiga setidaknya yang saya lihat mengapa Pak Jokowi seperti ingin menumpuk sekian capres populer."