Penanganan Covid
Seorang Dokter Minta Orang Anti Vaksin Jangan Diberi Ventilator saat Terinfeksi Covid
Dokter di Jerman Sarankan Anti-Vaksin Tak Usah Diberi Ventilator Jika Nanti Mereka Terpapar Covid-19
TRIBUNMANADO.CO.ID - Dr Wolfram Henn, seorang dokter asal Jerman menyarakan orang yang anti vaksin agar tidak dirawat pakai ventilator saat terinfeksi virus corona atau covid-19.
Melansir Mirror, Ahli genetika asal Jerman meminta para skeptis vaksin harus ditolak diberi perawatan intensif.
Apalagi mereka telah menyebarkan informasi yang salah tentang pandemi covid-19.
Dr Wolfram Henn mengatakan kepada publikasi Jerman Bild bahwa dia yakin anti-vaxxer harus membawa kartu yang menjelaskan bahwa mereka tidak ingin divaksinasi terhadap Covid-19.
Baca juga: VIRAL di TikTok, Pengantin Wanita Gagal Nikah, Make UP & Pelaminan Siap, Mempelai Pria Tak Datang
Ahli genetika manusia dari Universitas Saarland dan anggota Dewan Etika Pemerintah Federal itu berbicara ketika protes anti-lockdown terus menyebar ke seluruh Eropa dan Inggris.
Demonstrasi menentang langkah-langkah pemerintah untuk mengendalikan penyebaran virus juga menarik para ahli teori konspirasi.
Tanda dan plakat anti-vaksin yang tanpa dasar mengklaim pandemi hanyalah tipuan, disebabkan oleh jaringan telepon seluler 5G yang sering terlihat di demonstrasi.
Berbicara kepada surat kabar Jerman Bild, Dr Henn berkata:
"Siapapun yang ingin langsung menolak vaksinasi, ia harus, selalu membawa dokumen dengan tulisan:
'Saya tidak ingin divaksinasi! Saya ingin memberikan perlindungan terhadap penyakit kepada orang lain!
Saya ingin, jika saya sakit, meninggalkan tempat tidur perawatan intensif dan memberikan ventilator saya kepada orang lain."
Dr Henn mengatakan dia berempati kepada orang-orang yang khawatir dengan kecepatan pengembangan kandidat vaksin Covid-19.
Beberapa penentangan terhadap vaksin itu muncul di tengah kekhawatiran tentang kecepatan pengembangan vaksin baru seperti Pfizer.
Baca juga: 50 Ucapan Selamat Natal 25 Desember 2020, Kata-kata Mutiara untuk Hari yang Spesial, Bahasa Inggris
Namun vaksin yang saat ini sedang diluncurkan di Inggris telah dinyatakan aman untuk digunakan.
Ilmuwan di seluruh dunia telah menekankan bahwa proses yang biasanya lama untuk mengembangkan vaksin umumnya dipengaruhi oleh pendanaan.