Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Regional

Sedang Mabuk, Siswa SMA Nekat Tendang & Tantang Perwira Polisi Berkelahi, Begini Nasibnya Sekarang!

Pelajar di salah satu SMA Negeri di Kabupaten Kupang itu menanggung perbuatannya karena mabuk minuman keras dan menendang seorang anggota polisi.

Editor:
Internet
Ilustrasi Preman 

TRIBUNMANADO.CO.ID, KUPANG -- Seorang siswa SMA harus ,menanggug perbuatannya.

Sebelumnya, seorang siswa SMA dikabarkan nekat menendang perwira polisi.

Tak sampai disitu, siswa SMA tersebut juga menantang perwira polisi itu untuk berkelahi.

Peristiwa yang terjadi di Desa Tuapukan, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang NTT, Kamis (10/12/2020.

EG (17), pelajar SMA asal Desa Tuapukan, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang pu akhirnya diamankan aparat Kepolisian Resor Kupang.

Pelajar kelas II salah satu SMA Negeri di Kabupaten Kupang itu ditangkap karena mabuk minuman keras dan menendang seorang anggota polisi.

Ilustrasi penangkapan
Ilustrasi penangkapan (Think Stock)

"Tadi setelah kejadian dan videonya viral, kami langsung amankan pelajar itu," ungkap Kapolres Kupang AKBP Aldinan RJH Manurung, kepada Kompas.com, melalui sambungan telepon, Kamis (10/12/2020) malam.

Menurut Aldinan, polisi yang ditendang EG merupakan salah seorang perwira yang bertugas di Polres Kupang.

Perwira polisi itu, lanjut Aldinan, masih tinggal bertetangga dengan EG, sehingga mereka saling kenal.

Kejadian itu, kata Aldinan, bermula saat anggotanya hendak membubarkan unjuk rasa tanpa izin yang digelar oleh sejumlah warga Desa Tuapukan, Kecamatan Kupang Timur.

Ketika hendak membubarkan massa, EG dan sejumlah temannya juga berada dekat lokasi aksi dan dalam kondisi mabuk minuman keras.

Perwira polisi yang kenal dengan EG, lalu memintanya untuk segera pulang ke rumah bersama teman-temannya.

Namun, permintaan perwira itu ditolak oleh EG. Bahkan, pelajar itu sempat menendang ke arah dada perwira, sambil menantang untuk berkelahi.

"Saat ditendang, anggota tidak bereaksi dan memintanya untuk pulang," kata Aldinan.

Usai menendang polisi, EG bersama rekannya kemudian kabur.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved