Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Ibu Lurah Ini Dicekik dan Dihajar Cewek Muda, Dikeroyok saat Menegur Warga yang Membuat Kerumunan

Lurah Cipete Utara dikeroyok saat menegur warga yang membuat kerumunan di masa PSBB Transisi yang sedang diterapkan untuk memutus penyebaran Covid-19.

Editor: Frandi Piring
ANTARA NEWS
Lurah Cipete Utara dikeroyok saat menegur warga yang membuat kerumunan di masa PSBB Transisi yang sedang diterapkan untuk memutus penyebaran Covid-19. 

Pihak pengelola bukannya melerai dan berusaha menenangkan pengunjungnya, justru balik menyerang dengan kata-kata kasar.

"Saya sempat ajak pemilik cafe untuk ikut ke kantor kelurahan saja karena sudah tidak kondusif. Dia tidak mau. Bilangnya bukan jam kerja.

"Saya balik tantang, saya lurah jam kerjanya 24 jam karena bertanggungjawab kepada lingkungan dan masyarakatnya," terang Nur Cahya.

Dua HP dirampas dan dibanting hingga hancur setelah foto dan videonya dihapus oleh salah satu pengunjung cafe yg mengaku anak dari Perwira Kopasus.

"Saya dipukul di bagian wajah, ada yang narik-narik. Itu cewek muda yang mukul," ungkapnya.

Setelah kurang lebih satu jam, Lurah Cipete Utara bersama satu anggota FKDM dan satu anggota PPSU berhasil keluar

dari amukan para pengunjung cafe dan bergegas masuk mobil untuk kemudian melaporkan kejadian ke Polsek Kebayoran Baru.

Sementara 4 anggota FKDM lainnya masih disandera oleh pengunjung dan pemilik cafe.

Di dalam perjalanan menuju kantor Polsek, Lurah Cipete Utara melihat petugas dari Polres Jaksel di halaman Lipo Mall Kemang yang sedang berjaga menghalau komunitas motor.

Setelah menerima Laporan dari Lurah Cipete Utara, para polisi itu langsung menuju Cafe Waroeng Brothers

dan langsung menindak dan mengamankan lokasi.

Empat orang dari cafe diamankan, salah satunya pemilik cafe, tetapi pengunjung yang melakukan tindak kekerasan sudah tidak berada di TKP.

Setelah kejadian tersebut, Lurah Cipete Utara dirujuk ke RSPP Pertamina untuk melakukan Visum akibat kekerasan fisik yang ia alami.

Setelah itu Bu Lurah langsung membuat laporan pengaduan atas kekerasan.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved