Kasus Korupsi
Kasus Suap Bansos, Mensos Juliari Lambaikan Tangan Menuju Ruang Pemeriksaan KPK, Sempat Buron
Terlihat mengenakan jaket hitam, celana cokelat, topi hitam dan masker saat masuk ke dalam Gedung Merah Putih KPK.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Menteri Sosial Juliari Batubara ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus dugaan suap pengadaan barang atau jasa terkait bantuan sosial (bansos) penanganan Covid-19.
Diberitakan Kompas.com dari Antara, Juliari tiba di Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK), Minggu (6/12/2020) sekitar pukul 02.45 WIB.
Terlihat mengenakan jaket hitam, celana cokelat, topi hitam dan masker saat masuk ke dalam Gedung Merah Putih KPK.
Politikus PDI Perjuangan itu terlihat didampingi oleh sejumlah petugas KPK.
Juliari kemudian langsung naik menggunakan tangga menuju ruang pemeriksaan KPK di lantai 2.
Setelah menjadi buronan oleh KPK setelah ditetapkan menjadi tersangka kasus korupsi pengadaan bansos, Menteri Sosial Juliari P Batubara terlihat di Gedung KPK.
Ia hadir tak lama setelah dikeluarkan ultimatum untuk menyerahkan diri.
Sebelumnya, Juliari ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK karena terlibat dugaan kasus suap Bansos Covid-19 untuk wilayah Jabodetabek 2020.
Penetapan status tersangka tersebut diumumkan pada pukul 01.15 WIB, pada Minggu (6/12/2020).
Namun pada pukul 02.50 WIB atau selang 35 menit kemudian, Juliari langsung ditangkap petugas KPK.
Sontak kedatangan Juliari ke Gedung Merah Putih KPK yang tiba-tiba mengejutkan para jurnalis yang masih berada di sana.
Baca juga: Juliari P Batubara Tersangka Korupsi Bansos Covid-19, Punya Kekayaan Rp 47 M, Berikut Rinciannya
Juliari yang juga dikawal petugas kepolisian saat tiba di gedung KPK tidak berkomentar apa-apa.
Awak media terus mengejar Juliari untuk meminta keterangannya.
Akan tetapi sampai menaiki tangga untuk menuju ruang pemeriksaan di lantai 2 gedung KPK, Wakil Bendahara Umum PDIP itu tetap bergeming.