Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Amalan dan Doa

Doa yang Dibaca Putri Nabi Muhammad Sayyidah Fatimah Az Zahra

atimah Az Zahra merupakan putri Rasulullah SAW yang senantiasa mendampingi utusan Allah hingga wafat.

Editor: Rizali Posumah
freepik.com
Ilustrasi orang Islam berdoa. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Fatimah Az Zahra adalah putri Nabi Muhammad SAW. Julukan Az Zahra di belakang namanya merupakan penghormatan atasnya. Az Zahra berarti Yang Cemerlang.

Ia merupakan salah satu dari empat wanita yang dirindukan surga.

Seperti yang disebut dalam Hadits Riwayat Muslim (HR. Muslim), bahwa pemuka wanita ahli surga ada empat: Maryam binti Imran, Fatimah binti Rasulillah shallallahu 'alaihi wa sallam, Khadijah binti Khuwailid, dan Asiyah.

Fatimah Az Zahra merupakan putri Rasulullah SAW yang senantiasa mendampingi utusan Allah hingga wafat.

Sejak dini, Fatimah Az Zahra mendapatkan kasih sayang dari Rasulullah SAW.

Tak pelak ia pun diajarkan banyak ilmu, wasiat hingga petuah dari Rasulullah SAW yang juga ayahandanya.

Fatimah senatiasa diajarkan Rasulullah SAW doa-doa yang dipanjatkan.

Berikut ini doa-doa Fatimah Az Zahra yang diajarkan Rasulullah SAW.

1. Doa Fatimah Az Zahra keitika mengalami masalah

Saudara muslim, setiap orang pasti mengalami masalah dalam hidup.

Baik itu datang dari masalah keluarga, ekonomi, sosial dan lain sebagainya.

Untuk menghadapi masalah, seseorang muslim diajarkan untuk sabar dan tawakal.

Meski seorang putri Nabi, Fatimah Az Zahra juga pernah mengalami masalah kesulitan ekonomi.

Mengetahui hal itu, Rasulullah pun mengajarkan agar putrinya itu bisa mengatasinya.

Rasulullah SAW mengajarkan doa kepada Sayyidah Fatimah agar segera keluar dari kesulitan ekonomi tersebut.

Hal ini sebagaimana diajarkan Rasulullah SAW. Berikut doanya.

يَا أَوَّلَ الْأَوَّلِينَ وَيَا آخِرَ الْآخِرِينَ وَيَا ذَا الْقُوَّةِ الْمَتِينَ وَيَا رَاحِمَ الْمَسَاكِينَ وَيَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ

Yaa awwalal awwaliin wa yaa aakhirol aakhiriina wa yaa dzal quwwatil matiin wa roohimal masakiin wa yaa arhamar roohimiin.

"Wahai Yang Maha Awal di antara mereka yang awal, wahai Yang Maha Akhir di antara mereka yang akhir,

Wahai Yang Memiliki Kekuatan, wahai Yang Menyayangi orang-orang miskin, wahai Yang Maha Pengasih di antara mereka yang pengasih."

Doa tersebut dikutip dari kitab Al Mu'jam Al Kabir dari Imam Al Dzahabi.

Diriwayatkan bahwa Sayyidah Aisyah pernah mendatangi Rasulullah karena masalah kesulitan ekonomi dalam keluarga.

Rasulullah SAW mengatakan doa tersebut merupakan doa yang diajarkan Malaikat Jibril.

2. Tasbih

Selain doam dalam beberapa riwayat Rasulullah juga mengajarkan dzikir kepada Fatimah Az Zahra.

Dilansir dari Hajij.com, dalam sumber riwayat menekankan kepentingan dzikir tasbih Sayyidah Fatimah supaya dibaca setelah salat fardhu.

Lafadz dzikir-dzikir tersebut di antaranya,

Allahu Akbar 34 kali, Alhamdulillah 33 kali dan Subhanallah 33 kali

3. Doa untuk menyembuhkan sakit demam dan panas

بسـم الله الرحمن الرحيم
اللهم صل على محمد وآل محمد
بِسْمِ اللهِ النُّوْرِ، بِسْمِ اللهِ نُوْرِ النُّوْرِ، بِسْمِ اللهِ نُوْرٌ عَلَى نُوْرٍ، بِسْمِ اللهِ الَّذِي هُوَ مُدَبِّرُ اْلأُمُوْرِ، بِسْمِ اللهِ الَّذِي خَلَقَ النُّوْرَ مِنَ النُّوْرِ. اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِي خَلَقَ النُّوْرَ مِنَ النُّوْرِ، وَاَنْزَلَ النُّوْرَ عَلَى الطُّوْرِ فِي كِتَابٍ مَسْطُوْر.ٍ فِي رَقٍّ مَنْشُوْرٍ بِقَدَرٍ مَقْدُوْرٍ عَلَى نَبِيٍّ مَحْبُوْرٍ. اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِي هُوَ بِالْعِـزِّ مَذْكُوْرٌ، وَبِالْفَخْرِ مَشْهُوْرٌ، وَعَلَى السَّرَّآءِ وَالضَّرَّآءِ مَشْكُوْرٌ، وَصَلَّى اللهُ
عَلَى سَـيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ الطَّاهِـرِيْنَ.

"Bismillâhin Nûr, bismillâhi Nûrin nûr, bismillâhi Nûrun ‘alâ nûr, bismillâhil ladzî Huwa Mudabbirul umûr, bismillâhil ladzî khalaqan nûra minan nûr. Alhamdulillâhil ladzî khalaqan nûra minan nûr, wa anzalan nûra ‘alath thûr, fî kitâbim masthûr, Fî raqqim mansyûr, bi-qadarin maqdûr, ‘alâ nabiyyin mahbûr. Alhamdulillâhil ladzî Huwa bil-’izzi madzkûr, wa bil-fakhri masyhûr(un), wa ‘alas sarrâ-i wadh dharrâi masykûr(un), wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ Muhammadin wa âlihith thâhirîn."

"Dengan nama Allah Cahaya, dengan nama Allah Cahaya dari segala cahaya, dengan nama Allah Cahaya di atas cahaya, dengan nama Allah Yang Mengatur segala urusan, dengan nama Allah Yang Menciptakan cahaya dari cahaya.

Segala puji bagi Allah Yang Menciptakan cahaya dari cahaya, Yang Menurunkan cahaya ke bukit dalam kitab yang tertulis, dalam lembaran tersebar, dengan ukuran yang tertentu, kepada Nabi yang terpilih.

Segala puji bagi Allah yang dikenal kebesaran-Nya, yang masyhur keagungan-Nya, yang disyukuri dalam suka dan duka. Semoga shalawat senantiasa Allah curahkan kepada junjungan kami Muhammad dan keluarganya yang suci." (Mafatihul Jinan, bab 1: 112)

Doa di atas merupakan doa yang diajarkan Rasulullah SAW kepada Fatimah ketika sakit demam dan panas.

Doa tersebut diamalkan Sayyidah Fatimah dan kemudian mengajarkannya kepada umat muslim lainnya.

Dilansir dari Safinah-online.com, Fatimah berkata, "“Engkau akan selalu terhindar dari sakit panas selama engkau hidup dengan mengamalkan doa yang diajarkan ayahku Muhammad saw. "

Fatimah juga mengucapakn doa tersebut ia panjatkan pada pagi dan petang.

4. Wasiat Rasulullah SAW

Rasulullah juga mewasiatkan doa kepada Fatimah Az Zahra.

Sebagaimana dikutip dari kitab At Targib wa at Targhib, Imam Al Mudziri.

ﻭﻋﻦ ﺃﻧﺲ ﺑﻦ ﻣﺎﻟﻚ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻟﻔﺎﻃﻤﺔ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﺎ ﻣﺎ ﻳﻤﻨﻌﻚ ﺃﻥ ﺗﺴﻤﻌﻲ ﻣﺎ ﺃﻭﺻﻴﻚ ﺑﻪ ﺃﻥ ﺗﻘﻮﻟﻲ ﺇﺫا ﺃﺻﺒﺤﺖ ﻭﺇﺫا ﺃﻣﺴﻴﺖ ﻳﺎ ﺣﻲ ﻳﺎ ﻗﻴﻮﻡ ﺑﺮﺣﻤﺘﻚ ﺃﺳﺘﻐﻴﺚ ﺃﺻﻠﺢ ﻟﻲ ﺷﺄﻧﻲ ﻛﻠﻪ ﻭﻻ ﺗﻜﻠﻨﻲ ﺇﻟﻰ ﻧﻔﺴﻲ ﻃﺮﻓﺔ ﻋﻴﻦ. ﺭﻭاﻩ اﻟﻨﺴﺎﺋﻲ ﻭاﻟﺒﺰاﺭ ﺑﺈﺳﻨﺎﺩ ﺻﺤﻴﺢ ﻭاﻟﺤﺎﻛﻢ

Artinya: Diriwayatkan dari Anas bin Malik RA yang berkata bawah Rasulullah bersabda kepada Siti Fatimah, tak ada sesuatu yang menghalangimu untuk mendengarkan wasiat yang aku akan sampaikan, yaitu ketika waktu pagi dan petang maka baca doa ini:

يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيثُ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ، وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ

Artinya: “Wahai Dzat yang Maha Hidup, serta Maha Berdiri Sendiri, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan, perbaiki seluruh urusan atau keadaanku, dan janganlah Engkau mewakilkan aku kepada diriku sendiri dalam sekejap mata pun. (HR. Imam An-Nasai, Imam al-Bazzar dengan sanad yang Shahih juga Imam al-Hakim).

Doa di atas merupakan doa agar menghilangkan segala kesusahan, terutama masalah dalam hidup.

Dikutip dari Islam.co, doa tersebut mengisyaratkan pentingnya mengarahkan diri untuk menjadi peribadi yang lebih baik di keseharian.

Mengarahkan segala urusan dengan petunjuk dari Allah SWT dan selalu mengarahkan kepada hal yang positif.

Demikian doa-doa yang diajarkan Rasulullah SAW kepada Fatimah di atas sejatinya doa-doa yang juga diajarkan untuk umat muslim lainnya.

Baca juga: Doa Nabi Syuaib AS, Doa Memohon Keputusan yang Adil

Baca juga: Bacalah Doa-doa Ini di Hari Jumat, Disebut Sayyidul Ayyam dapat Teguhkan Ketakwaan

Baca juga: Doa Tolak Bala yang Dicontohkan Nabi Muhammad, Amalkan Agar Terhindar Dari Bencana

SUMBER: https://jabar.tribunnews.com/2020/06/11/ini-doa-doa-yang-dibaca-sayyidah-fatimah-az-zahra-putri-rasulullah-ketika-hadapi-beragam-masalah?page=all

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved