Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

Doni Monardo Akui Banyak Masyarakat Tak Mengerti Istilah Asing dalam Penanganan Covid-19

Menurut Doni, masyarakat perlu mengetahui secara mendalam mengenai penanganan Covid-19.

Editor: Alexander Pattyranie
ryo noor/tribun manado
Doni Monardo, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana yang juga Kepala Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memberikan apresiasi penanganan Covid-19 di Sulawesi Utara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Banyak istilah asing yang digunakan dalam penanganan Covid-19.

Hal itu diakui Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo.

Dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (01/12/2020), menurut Doni, tidak semua masyarakat mengerti

istilah-istilah asing tersebut.

BERITA PILIHAN EDITOR :

Baca juga: Polri Sebut Kelompok Teroris di Sigi Sulit Diburu, Terkendala Medan Gunung dan Hutan

Baca juga: ILC Selasa 1 Desember, Tema Karni Ilyas Disindir: KPK Tak Bergigi Jika Belum Tangkap Harun Masiku

Baca juga: Nathalie Holscher Suka Cium Ketek Sule, Mengaku Sampai Kecanduan: Jangan Disakitin Ya

TONTON JUGA :

"Mengingat istilah-istilah selama penanganan Covid-19 ini banyak dalam bahasa asing.

Ada protokol kesehatan dan itu tidak semua bisa dimengerti," ujar Doni dalam peluncuran Pedoman

Perubahan Perilaku protokol kesehatan 3M dalam 77 Bahasa yang disiarkan

channel Youtube BNPB, Selasa (01/12/2020).

"Kemudian ada new normal, ada adaptasi, ada banyak lagi istilah-istilah lainnya

yang merupakan istilah medis, ada asimptomatik, ada physical distancing, ada social distancing.

Ini tentunya akan sangat sulit bagi masyarakat kita untuk memahami apa yang

dimaksud," tambah Doni.

Padahal menurut Doni, masyarakat perlu mengetahui secara mendalam mengenai penanganan Covid-19.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved