Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

Petugas Kesehatan Bingung Rumah Sakit Penuh, Pasutri Reaktif Terpaksa Dirawat di Puskesmas

Pasalnya, saat akan dirujuk ke RSU SMC Singaparna ternyata ruang isolasi sudah penuh.

Editor: Alexander Pattyranie
Istimewa
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) bersama Tim Satgas Covid-19 melakukan kegiatan Surveilens berupa pengambilan Rapid Tes Massal kepada para pedagang yang berada di Pasar Rakyat Boroko. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, TASIKMALAYA - Pihak Puskesmas Ciawi, Tasikmalaya, Jawa Barat, kebingungan karena ada

pasangan suami istri penyandang tunanetra yang reaktif dari hasil rapid test masih berada di UGD puskesmas.

Pasalnya, saat akan dirujuk ke RSU SMC Singaparna ternyata ruang isolasi sudah penuh.

BERITA PILIHAN EDITOR :

Baca juga: Soal Tes Swab Rizieq Shihab, Satgas Covid-19 Bogor Laporkan Direktur RS Ummi ke Polisi

Baca juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun Dokter Umum di RSUD RA Kartini Jepara Meninggal Berstatus Covid-19 

Baca juga: Buaya Gagalkan Niat Bunuh Diri Seorang Wanita, Saat Mau Lompat Tiba-tiba Muncul ini

TONTON JUGA :

Keduanya kini masih berada di ruang UGD Puskesmas.

"Kami kebingungan. Untuk sementara kedua pasangan suami istri ini masih berada

di ruang UGD," kata Kepala UPT Puskesmas DTP Ciawi, Asep Rudi, Sabtu (28/11/2020).

Asep menyebutkan, jika pasien menjalani isolasi mandiri sudah tentu harus ada

pengawasan yang ketat.

Sementara petugas puskesmas terbatas.

"Mau dirujuk ke Wisma Haji pun tidak bisa karena harus ada hasil swab test," ujar Asep, seraya

berharap segera ada solusi dari Pemkab Tasikmalaya.

Asep mengatakan, jika pasangan suami istri itu tetap berada di puskesmas berarti

puskesmas harus ditutup sementara.

"Ini harus ada penanganan segera. Jika terlalu lama di puskesmas, mau tidak mau

puskesmas harus ditutup sementara," ujar Asep.

Update pasien sembuh

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat terjadi penambahan kasus sembuh

Covid-19 sebanyak 4.527 pasien.

Data tersebut didapat dari situs resmi covid19.go.id, yang dikutip Tribunnews, Sabtu (28/11/2020).

Sehingga, terjadi total pasien sembuh Covid-19 sebanyak sebanyak 441.983 orang.

Satgas Covid-19 juga mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif sebayak 5.418 orang,

sehingga total kasus positif Covid-19 sebanyak 527.999 orang.

Angka tambahan ini seperti diketahui menurun ketimbang pada hari Jumat kemarin

yang mencapai 5.828 kasus.

Sementara jumlah yang meninggal dunia menjadi 16.646 orang setelah ada penambahan

kasus meninggal hari ini sebanyak 125 orang.

Jumlah Suspek yang dipantau per hari ini tercatat sebanyak 68.606 orang.

Adapun spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 46.574 spesimen.

Seperti diketahui, pada Jumat (27/11/2020) kemarin, kasus positif Covid-19 total

sebanyak 522.581 kasus.

Sementara, jumlah pasien sudah sembuh menjadi 437.456 orang.

Adapun total pasien meninggal dunia sejumlah 16.521 orang.

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus corona.

Tribunmanado.co.id (Tribunnetwork) mengajak seluruh pembaca untuk selalu

menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(Firman Suryaman/Tribun Jabar/Tribunnews.com)

BERITA TERPOPULER :

Baca juga: Sandiaga Uno Gantikan Menteri KKP, Qodari: Salah Satu Konglomerat di Indonesia

Baca juga: Siaran Langsung Pertarungan Mike Tyson vs Roy Jones Jr, Hari Ini Pukul 13.00 WIB Full Card

Baca juga: 2 Tahun Menduda, Wakil Bupati Karanganyar Resmi Nikahi Dokter Puskesmas,Minta Restu Anak-anakya

TONTON JUGA :

Sebagian artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Sepasang Suami Istri Tunanetra Reaktif Hasil Rapid Test, Puskesmas Ciawi Kebingungan

https://jabar.tribunnews.com/2020/11/28/sepasang-suami-istri-tunanetra-reaktif-hasil-rapid-test-puskesmas-ciawi-kebingungan.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved