Donald Trump
Pejabat Intelijen Eropa Khwatirkan Sabotase Donald Trump Picu Konflik Militer dengan Iran
Donald Trump punya tensi tinggi terhadap Iran dengan menarik diri dari kesepakatan nuklir internasional pada 2018.
Rencana serangan Pentagon terhadap Iran diperkirakan mencakup serangan rudal, perang siber, dan tindakan pre-emptive oleh Israel, yang sebelumnya telah melakukan serangkaian operasi terhadap Iran.
Tindakan militer Israel pada Rabu terjadi hanya beberapa jam sebelum Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo dijadwalkan mendarat di Israel, untuk melakukan pembicaraan yang kemungkinan menjadi kunjungan terakhirnya ke sekutu setia Amerika sebelum Trump meninggalkan jabatannya.
Sebuah pernyataan militer Israel mengatakan jet tempurnya telah mencapai "target militer milik Pasukan Quds Iran dan angkatan bersenjata Suriah" pada Selasa malam dan hingga dini hari Rabu.
Pasukan Quds elit adalah lengan operasi asing utama Korps Pengawal Revolusi Iran.
Negara-negara Barat percaya pasukan itu yang bertanggung jawab untuk mendukung sekutu Teheran dalam konflik proxy di seluruh Timur Tengah.
Target serangan Israel termasuk "fasilitas penyimpanan, markas besar dan kompleks militer" serta "baterai rudal permukaan milik Suriah," kata pernyataan militer Israel itu.
Kantor berita negara Suriah, SANA, mengatakan serangan itu telah menewaskan 3 tentaranya dan melukai lainnya.
Kelompok pemantau Pengamatan Hak Asasi Manusia Suriah mengatakan 10 orang telah tewas, termasuk pejuang asing serta tentara Suriah.
Orang asing itu termasuk 5 milisi yang "kemungkinan besar orang Iran dan termasuk dalam pasukan Quds", serta 2 pasukan pro-Iran dengan kewarganegaraan yang belum ditentukan, kata pemantau yang berbasis di Inggris, menambahkan bahwa kemungkinan lebih banyak korban.
Baca juga: PT Kawasan Industri Wijayakusuma Buka Lowongan Kerja, Terima Lulusan SMA, Ini Syarat & Cara Daftar!
Baca juga: Sosok Jack Dorsey, Menciptakan Twitter Setelah di Drop Out dari Universitas
Baca juga: Doa Agar Terhindar dari Wabah dan Penyakit Buruk, Lengkap dengan Arab, Latin dan Terjemahan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Donald Trump Berpotensi Picu Konfrontasi Besar untuk Sabotase Pemerintahan Joe Biden "