Terkini Internasional
Kisah Anjing Maru, Tempuh Jarak 200 Km Lewat Hutan untuk Pulang ke Majikan: Dia Telah Terbiasa
Saat berusia lima bulan, Maru dijual kepada sebuah keluarga dari kota Krasnoyarsk yang berjarak 800 km dari Novosibirsk.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Bicara soal kesetian sudah jarang ditemukan belakangan ini.
Namun seekor anjing menunjukan kesetiaan kepada Majikan meski telah dibuang.
Anjing jenis Bullmastiff dari Rusia bernama Maru itu "dibuang" oleh majikannya dan nekat untuk kembali.
Mirisnya, Maru menempuh jarak 200 km menyusuri hutan belantara dengan kondisi hidung patah dan lemas.
Dilansir dari Oddity Central, cerita ini berawal dari lahirnya Maru di kandang anjing Novosibirsk, Siberia.
Saat berusia lima bulan, Maru dijual kepada sebuah keluarga dari kota Krasnoyarsk yang berjarak 800 km dari Novosibirsk.
Tetapi, enam bulan setelahnya, keluarga itu enggan memelihara Maru karena mereka mengalami alergi terhadap anjing.
Dikutip Tribunmedan.com dari SuryaMalang.com, sesuai dengan kontrak yang dibuat bersama pemilik kandang anjing, Alla Morozova, keluarga itu kemudian mengembalikan Maru ke tempat ia lahir.
Alla kemudian mengutus seseorang untuk menjemput Maru ke rumah keluarga tersebut.
Namun, di tengah perjalanan menggunakan kereta yang menuju Novosibirsk, Maru mulai mengeluarkan gelagat yang tak biasa.
Setelah menempuh perjalanan 200 km, Maru mengalami serangan panik.
"Dia telah terbiasa bersama pemiliknya dan tiba-tiba tidak bisa menemukan mereka.
"Suara kereta api membuatnya takut, dia kemudian melompat keluar dari kereta setelah membuka pintunya.
"Kondektur kereta nyaris terlempar saat Maru melompat keluar dari kereta dan menghilang dalam kegelapan malam," kata Alla kepada The Siberian Times.
Insiden itu terjadi ketika kereta yang ditumpangi Maru mendekati stasiun di Achinsk.