Cacing Inobonto Masih Misteri, Dinas Perikanan dan Kelautan Bolmong Laporkan ke Provinsi

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Peristiwa munculnya ribuan cacing berwarna merah di pesisir Pantai Inobonto, Bolmong masih misteri.

Pihak Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bolmong belum bisa memastikan secara persis fenomena itu.

"Kami sudah melaporkan kejadian itu ke Provinsi," kata Kadis Perikanan dan Kelautan Bolmong Wahyudin Gonibala melalui Kepala Bidang Perikanan Tangkap Supriadi Agantu.

Ia mengaku tengah menghubungi rekan rekannya di Manado untuk mencari referensi kejadian tersebut.

Baca juga: Bakti Sosial Jelang HUT ke-70 Polairud, Berbagi Kasih di Panti Asuhan Suara Kasih

Baca juga: Harga Barito Naik, Bahan Pembuat Kue Tidak Laris di Pasar Bersehati

Baca juga: Dibilang Santet, Brisia Jodie Temukan Paku Besar Berkarat di Bawah Sprei Kasur, Mbah Mijan Ingatkan

Dulunya Ikan Paus Pembunuh. Kini cacing misterius.

Fenomena unik terus terjadi di pesisir pantai Desa Inobonto, Kecamatan Bolaang, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).

Beberapa waktu lalu, warga seisi  Bolmong dibuat heboh dengan temuan Paus Pembunuh yang terdampar di pesisir pantai tersebut.

Jumat (13/11/2020) malam, pesisir pantai tersebut dipenuhi ribuan cacing.

Ini mengejutkan warga sekitar. Beberapa warga memotret ribuan cacing itu dan membagikannya di medsos. 

Baca juga: Seperti Ini Resepsi Pernikahan Anak Habib Rizieq, Tamu Dapat Souvenir Masker, Faceshield & Kacamata

Tak tunggu lama, cacing itu pun viral di medsos. Berbagai dugaan pun mengapung.

Ada warga yang menyebut itu sebagai pertanda alam tentang hal buruk yang akan terjadi. 

Ada pula yang memandang itu sebagai dampak gempa bumi atau arus kencang dari laut.

Teori konspirasi juga muncul dengan dugaan adanya limbah yang mendesak para cacing untuk cari perlindungan di pesisir.

"Malam itu saya terbangun karena heboh. Saya turut ke pesisir pantai dan melihat ribuan cacing menggeliat," kata Miky Paputungan warga sekitar.

Baca juga: Agen46 di Kotamobagu Menangi Program Rejeki Agen46 Tahun 2020

"Entah ini apa, alamkah atau karena limbah ataukah ini pertanda buruk, semoga kami senantiasa dijauhkan dari hal buruk," kata dia.

Meity warga lainnya punya dugaan lain. Menurut dia, itu cacing yang bernilai ekonomis.

"Dan sudah ada yang hendak membayar ke nelayan," kata dia di Facebooknya. (art)

Baca juga: Tak Banyak yang Tahu, 11 Tanaman Herbal Ini Ternyata Ampuh Turunkan Tekanan Darah Tinggi

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: